Disagio: Pengertian dan Contohnya

Disagio selalu disangkut pautan dengan agio. Bahkan disagio dikatakan sebagai agio negatif yang memiliki pengertian selisih kurang setoran pemegang saham dengan nilai dibawah nominalnya untuk saham berjenis yang dikeluarkan dalam bentuk nominal.
Secera sederhananya disagio adalah nilai saham yang berada di bawah harga nilai nominal. Untuk membahas lebih jauh tentang apa itu disagio, silakan simak penjelasan lengkap di bawah ini!
1. Tentang disagio
Disagio merupakan perbedaan negatif antara nilai nominal sekuritas dan harga aktualnya yang berada dibawah. Biasanya Disagio saham terjadi ketika perusahaan dalam keadaan sedang merugi sehingga terpaksa sahamnya dijual dengan harga yang jauh lebih rendah dari nilai nominalnya.
Timbulnya disagio saham ketika saham tersebut dibawah nilai nominal 100 persen. Akun disagio saham didebit dengan sejumlah selisih antara nilai nominal dan harga jual.
2. Alasan mengapa terjadinya disagio
Tidak ada perusahaan yang ingin mengalami disagio, namun dalam prakteknya disagio justru dijadikan langkah untuk menyelamatkan perusahaan tersebut. Disagio terjadi ketika perusahaan dalam operasionalnya mendapatkan rugi bersih kebalikan dari agio saham.
Upaya penyelamatan tersebut merupakan ekspansi dana atau modal tambahan dari para investor publik. Perusahaan harus memberikan potongan harga terhadap saham yang perusahaan yang diedarkan, agar para investor tertarik untuk membeli, dan perusahaan mendapatkan modal baru atau dana tambahan.
3. Pencatatan disagio saham yang dijual
Ketika proses penjualan saham dengan harga di bawah atau di atas nilai nominalnya, maka kedua jenis selisih tadi akan dicatat di rekening agio dan disagio saham.
Rekening agio saham digunakan untuk mencatat selisih lebih harga saham diatas nilai nominal. Rekening disagio digunakan untuk mencatat selisih kurang harga saham di bawah nilai nominalnya.
Rekening disagio dan agio saham merupakan rekening yang memperlihatkan modal yang disetor dari pemegang saham. Selama saham-saham tersebut masih beredar di bursa maka saham-saham yang sedang diperjualkan tersebut akan nampak dalam neraca.
Para rekening disagio saham merupakan pengurangan terhadap rekening modal saham. Ketika saham yang beredar ditarik, maka akan terjadi hubungan antara rekening agio dan disagio atas batalnya saham tersebut.
4. Pengukuran nilai disagio
Nilai d/isagio selalu berkaitan dengan nilai agio yang merupakan cerminan penilaian publik atas kondisi perusahaan yang memberikan saham. Saham merupakan investasi berkala yang dimiliki oleh perusahaan.
Penilaian keputusan nilai disagio atau agio saham diperlukan untuk memutuskan mana yang berdampak pada kenaikan keuangan perusahaan dan mempengaruhi keputusan investor dalam mengambil kebijakan.
Pengukuran nilai disagio dan nilai agio saham dapat dinilai dari modal awal perusahaan. Nilai disagio dan nilai agio akan terlihat ketika perusahaan memasarkan sahamnya, atau pada saat terjadi kerugian.
Ketika saham sudah terjual seluruhnya, perusahaan akan mengetahui berapa banyak lembar saham yang berhasil dijual dan berapa nominal yang diperoleh. Saat itulah, nilai sagio dan nilai agio saham dapat diketahui dan disajikan di neraca.
5. Contoh kasus disagio
Perusahaan A menyepakati harga awal saham adalah Rp500. Dalam perjalanan operasionalnya, ternyata perusahaan A merugi, sehingga harus menjual saham dibawah harga nominal atau harga premiumnya.
Pada saat kondisi perusahaan merugi perusahaan menjual saham kepada investor seharga Rp200 untuk penambahan modal perusahaan. Pada proses inilah, terjadi disagio perusahaan. Disagio saham akan mengurangi nilai ekuitas perusahaannya.
6. Kesimpulan dari Disagio
- Disagio diakui ketika pembelian saham terjadi. Disagio atau agio harus sudah diakui walaupun investor belum membeli saham.
- Disagio dan agio merupakan selisih antara harga beli dengan harga nominalnya. Selisih dari keduanya akan dibuat laporan pada neraca.
- Pembelian saham treasuri dan saham biasa dapat mengurangi nilai agio atau disagio.
7. Disagio pada obligasi
Obligasi sendiri merupakan surat utang jangka panjang yang diterbitkan oleh suatu lembaga dengan nilai nominalnya dan waktu jatuh tempo pembayaran tertentu. Dalam obligasi kerap terjadi dua situasi yaitu agio obligasi dan disagio obligasi.
Agio obligasi merupakan selisih harga beli obligasi di atas nilai nominal. Disagio obligasi merupakan selisih harga beli di bawah nilai nominal.
Agio dan disagio obligasi memiliki tanggal jatuh tempo kupon atau pada akhir tahun diamortisasi. Pada tanggal jatuh tempo, pihak yang menerbitkan obligasi akan dilunasi sebesar nilai nominalnya. Amortisasi diperlukan agar nilai utang sama besar dengan nilai nominal.
Secara sederhananya, disagio dan obligasi merupakan perbedaan antara tarif bunga obligasi dengan tingkat bunga umum selama periode umur obligasi.
Terdapat dua cara menghitung amortisasi disagio ataupun agio. Pertama, metode bunga efektif, sebuah metoda yang cara perhitungan bunganya dirinci dan nilai bunganya selalu mengikuti perubahan nilai buku obligasi. Kedua metode garis lurus, sebuah metode yang memiliki cara perhitungan dengan bunga yang tidak dirinci.
Pencatatan amortisasi disagio garis lurus ataupun disagio bunga efektif sama dilakukan di pencatatan jurnal untuk penjualan obligasi.
Nah, sekarang kamu sudah tau bukan tentang disagio? Semoga uraian diatas bermanfaat untuk kamu!