Unggul dalam Riset Pasar Modal, BRIDS Sabet Euromoney Awards 2025

21 Agu 2025, 23:18 WIB

Ridwan Aji Pitoko

Aplikasi BRI Danareksa Sekuritas. (Dok/Humas BRI Danareksa Sekuritas)

Intinya sih...

BRIDS meraih penghargaan Best Bank for Research in Indonesia dari Euromoney Awards For Excellence 2025.
Euromoney menilai BRIDS unggul berkat pendekatan terstruktur, cakupan riset yang luas, dan riset akurat yang mendukung kepercayaan investor.
Riset akurat BRIDS mendorong pertumbuhan bisnis dengan peningkatan transaksi obligasi, jumlah klien korporasi, dan cakupan riset saham.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau BRI berhasil menyabet penghargaan Best Bank for Research in Indonesia dari Euromoney Awards For Excellence 2025 yang diselenggarakan di Singapura.

Penghargaan ini menegaskan posisi BRIDS sebagai pemain penting dalam lanskap riset pasar modal Indonesia. Direktur Utama BRIDS, Laksono Widodo mengapresiasi penghargaan Euromoney sekaligus menegaskan komitmen perusahaan untuk terus memperkuat kualitas risetnya.

“Kami bangga mendapatkan pengakuan ini di tengah tantangan pasar yang kompleks. Hasil ini adalah bukti kerja keras tim riset kami yang konsisten menghadirkan insight-driven research bagi investor institusi maupun ritel. Riset yang tajam dan mendalam akan selalu menjadi fondasi keputusan investasi yang kuat,” tutur Laksono dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/8/2025).

1. Penilaian Euromoney terhadap BRIDS

PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) resmi meluncurkan dua fitur terbaru pada platform perdagangan daring BRIGHTS, yakni Rekomendasi Saham dan Smartinvest Reksa Dana. (IDN Times/Triyan).

Euromoney menilai BRIDS unggul berkat pendekatan terstruktur, cakupan riset yang luas di lebih dari 18 sektor strategis, serta kemampuan menghadirkan analisis yang relevan bagi para pelaku pasar.

"Dengan dukungan tim analis berpengalaman yang terbagi dalam tiga divisi utama, yakni riset makroekonomi, riset saham, dan riset surat utang, BRIDS secara konsisten menghadirkan produk riset berkualitas, mulai dari laporan strategi makro, tinjauan sektoral, hingga pembaruan pasar harian," papar Laksono.

2. Riset akurat dorong kepercayaan investor

ilustrasi investor (freepik.com/drobotdean)

Adapun sepanjang 2025, laporan strategi makro BRIDS dinilai tepat waktu dan akurat dalam membaca arah pasar. Pada Maret 2025, laporan bertajuk “In Search of Parallels” berhasil memproyeksikan pemulihan ekonomi serupa tahun 2016, yang didorong stimulus pemerintah serta penurunan suku bunga Bank Indonesia.

Sementara itu, laporan Juli 2025 berjudul “The Exuberance Returns” secara presisi memprediksi tren positif pasar modal, tercermin dari IHSG yang mencetak rekor baru pada Agustus 2025 serta penurunan imbal hasil SBN sebesar 90 basis poin, seiring hadirnya katalis positif dari faktor fiskal dan moneter.

3. Bisnis BRIDS alami pertumbuhan positif

BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) mendukung program akselerasi inklusi keuangan dan pasar modal yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bursa Efek Indonesia (BEI).. (Dok/Humas BRIDS).

Di sisi lain, kinerja riset yang solid juga berkontribusi pada pertumbuhan bisnis BRIDS. Pada 2024, transaksi obligasi meningkat 86 persen, jumlah klien korporasi bertambah 44 persen, dan cakupan riset saham menjangkau 60–65% kapitalisasi pasar Indonesia, termasuk ekspansi ke saham mid-small cap seperti Wintermar Offshore Marine, ESSA Industries Indonesia (ESSA), dan Bank BTPN Syariah (BTPS).

Laksono mengatakan, rekomendasi saham dari BRIDS terbukti memberi dampak positif pada kinerja berbagai sektor, termasuk perbankan, kesehatan, konsumer, batu bara, dan unggas. Lebih jauh, kata Laksono, BRIDS juga memperkuat inovasi digital dengan mengembangkan alat analisis internal, memperluas distribusi riset melalui kanal digital, serta berpartisipasi aktif dalam berbagai forum industri.

"Ke depan, BRIDS menargetkan peningkatan peringkat riset ke tier satu di mayoritas nasabah, serta menjadi top of mind penyedia riset pasar modal Indonesia pada 2029," ujar Laksono.