[PUISI] Ketika Rindu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika aku rindu namun malam terlalu lelap tuk mengganggumu dari senyap
Hanya huruf-huruf terangkai kata yang terbaca oleh matamu yang belum terbuka
Hanya kata-kata menjelma kalimat yang mencuat dan mengajakmu lebih dekat
Hanya kalimat-kalimat berubah cerita yang mendera di tengah lara yang menjerat kita
Ketika aku rindu namun kau tengah bermimpi di sana entah dengan siapa
Hanya setengah asa yang menyala berharap kau punya setitik rasa
Lalu kau lupa kepada siapa seharusnya rindu itu jatuh
Bisakah ia tumpah setetes saja padaku yang mulai rapuh
Atau ketika aku rindu namun kau juga merindu yang lain
Ketika aku berlari disaat yang sama kau kejar dia yang lain
Bisakah kakimu berhenti dan menoleh ke belakang ke arahku
Dan kau lihat siapa yang berdiri di sana sejak dahulu
Ketika aku rindu, tak pernah ada siapa yang mendengar
Pun dirimu, yang sedari lalu telah lupa apa itu aku
Baca Juga: [PUISI] Candu Peradaban
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.