[PUISI] Tak Ikhlas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika luka tak kunjung reda
Ketika beban tak kunjung redam
Serta darah yang terus mengalir di sela-sela mata
Aku ikhlas ...
Riuh ricuhnya pikiran membuatku terjaga di setiap malam
Ribuan dosis kata-kata kusuntikan dengan harap ketenangan
Peluru meriam menghantam wajah dan pikiran
Aku ikhlas ...
Badanku ringkih bias dari hati manusia
Batuk darah akibat dari penyakit yang tak ada
Lalu aku merasa lelah dengan semua
Aku ikhlas ...
Ya, aku ikhlas.
Baca Juga: [PUISI] Air Mata Terakhir
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.