[PUISI] Denting Musik Terlarang 

Suara denting piring di telinga si miskin

Mendamba alunan musik yang indah
Melepas duka lara dan gundah
Menggerakkan senyum agar lekas semringah
Bersua dalam pilar-pilar megah

Suara musik memang menawan
Namun ada yang terlarang
Denting dari sendok dan piring beriringan
Bak nada indah bagi yang kelaparan

Tak selayaknya menampilkan denting musik terlarang
Menyayat hati yang kekurangan
Entah ke mana uluran tangan
Barangkali hilang terbawa petang

 

Baca Juga: [PUISI] Di Bawah Atap Petang 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya