[PUISI] Terdalam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Telah jauh berjalan tapaki kota ini
Kota yang memberi kesempatan
Pada kenangan yang tercipta
Dengan segala hiruk pikuk suka dan duka
Baluti raga dan jiwamu
Waktu belum menemui titik akhirnya
Tuk melepaskan segala bebannya
Dari isi semesta yang terus bergantian
Fajar menjadikannya senja
Pagi digantikannya malam
Tanpa henti, tanpa ada yang peduli
Masih mencari hati yang pernah tinggal lalu pergi
Kini,
Dia telah meninggalkan kota
Kembali di pelukan ruang kecil
Untuk membangunkan mimpi yang telah tersingkirkan
Dari dahsyatnya pertarungan hasrat
Esok,
Pertemuanmu dengannya telah menjadi cerita panjang
Dan sajak-sajak indah yang akan tersirat
Dari lisan-lisan yang pernah menyaksikan kisahnya
Bukan untuk membuatmu terdiam
Namun untuk menguatkannya
Pada cinta yang terdalam
Tolitoli, 31 Desember 2018
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.