[PUISI] Malam Itu Berbisik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Deru angin dan desah gemulai sang alam bersahut lembut
Bumi sedang bergurau
Atau entah sedang dilanda gusar
Menemanimu yang melantunkan syair malam
Di bawah sorot lentera remang-remang,
aku melihatmu yang duduk sendirian
Di penghujung malam kamu bersenandung masygul, membacakan sesuatu pada bulan
Gemuruh badai mendengar takzim,
seakan dibuai lantunan kitab suci
Namun dalam seperkian detik berikutnya,
badai itu meraung, menangisi bumi yang porak-poranda
Kamu sang penyair alam
Melantunkan puisi-puisi lama
Menyerukan kesengsaraan akibat keserakahan
Meminta semesta untuk tidur, acuh
Aku memandangmu di tengah sepi yang merambat
Malam itu berbisik, mengulang kalimatmu, "Kita berada di akhir zaman."
Baca Juga: [PUISI] Ceritakan Sejenak
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.