5 Camilan Lezat Khas Chile yang Bikin Tak Berhenti Mengunyah, Cobain!
Setiap negara pastinya mempunyai menu hidangan yang disantap sebagai camilan. Menu ini bisa mempunyai rasa yang manis, gurih, hingga asin.
Chile adalah salah satu negara yang terkenal dengan beragam camilan yang dimilikinya. Negara ini mempunyai camilan dengan berbagai rasa yang tak akan membuat bosan. Bentuknya pun bervariasi dengan banyak ukuran.
Berikut 5 camilan lezat khas Chile yang bikin kamu betah ngemil, yuk cobain!
1. Pan de huevo
Pan de huevo merupakan makanan sejenis roti gulung telur yang biasanya dikonsumsi sebagai camilan di pantai-pantai setempat. Makanan ini terbuat dari campuran tepung, baking powder, gula, telur, vanila, dan mentega.
Disarankan untuk mengonsumsi pan de huevo dengan mentega. Menariknya, camilan ini cepat mengeras, sehingga harus segera dimakan setelah dipanggang.
2. Empanadas de Manzana
Empanadas de manzana merupakan makanan yang mempunyai isian apel yang dibumbui kayu manis. Apel akan dibungkus di dalam adonan mentega.
Setelah itu, adonannya dibentuk dalam bentuk bulan sabit kecil dan dipanggang sampai berwarna keemasan dan renyah.
Makanan ini biasanya dihidangkan sebagai hidangan penutup, sarapan manis yang mengenyangkan, atau camilan sore yang ringan.
3. Cuchufli
Cuchuflí merupakan camilan manis yang populer. Makanan ini terlihat seperti tabung tipis dan renyah dengan tekstur yang mirip dengan wafer.
Bahan-bahan pembuatannya terdiri dari gula, tepung, mentega, putih telur, dan perasa vanila. Camilan manis ini sering diisi dengan dulce de leche, tapi juga bisa dilapisi dengan cokelat.
4. Empanadas Chilenas
Empanadas chilenas merupakan pie yang biasanya terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan bawang bombai, daging giling, zaitun, kismis, dan telur rebus. Pie berbentuk setengah lingkaran ini umumnya dipanggang dalam oven.
Walaupun disiapkan dan dinikmati sepanjang tahun, camilan ini sangat populer selama Fiestas Patrias di bulan September.
5. Chapalele
Chapalele merupakan makanan sejenis roti. Makanan ini terbuat hanya dengan dua bahan, yaitu kentang dan tepung.
Roti ini secara tradisional dikukus dan dimasak dalam curanto, yang merupakan sebuah lubang di tanah yang digunakan untuk menyiapkan makanan.
Namun, roti juga bisa digoreng, ditumis, atau dipanggang. Jika sudah matang, chapalele dapat dikonsumsi langsung sebagai camilan atau sebagai pelengkap masakan semur dan daging.
Camilan khas negara Chile ini tentu bisa memanjakan lidah. Tertarik membuat kelima camilan di atas untuk keluarga di rumah?
