Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Oleh-oleh Makanan Khas Bogor yang Tahan Lama, Anti Basi

ilustrasi keripik talas (pexels.com/Nourishment  DECODED)
ilustrasi keripik talas (pexels.com/Nourishment DECODED)

Bogor adalah tempat yang menyenangkan untuk dijadikan tujuan wisata. Tidak cuma menawarkan banyak objek wisata yang menarik mulai dari alam hingga sejarah, Bogor punya banyak sekali pilihan oleh-oleh makanan, lho.

Kabar baiknya, sebagian oleh-oleh khas Bogor tersebut ada yang tahan lama selama berbulan-bulan, lho. Bikin tenang jika dibawa pulang sebagai oleh-oleh karena anti basi! Ada oleh-oleh khas Bogor apa saja yang dimaksud, ya?

1. Keripik talas

ilustrasi keripik talas
ilustrasi keripik talas (unsplash.com/Gabriel Dalton)

Bogor terkenal sebagai kota budidaya serta penghasil talas. Tak cuma dijual secara mentah yang bisa diolah sendiri oleh pembeli, ada banyak kreasi makanan dari talas yang bisa kamu temukan serta kamu beli di Bogor.

Salah satu yang bisa dikatakan tahan lama yaitu keripik talas. Keripik talas khas Bogor bisa bentuknya beragam mulai dari semacam stik hingga bergelombang. Variasi rasa keripik talas kini juga beragam tidak sebatas gurih asli khas talas saja, lho. Kerenyahan keripik talas khas Bogor bikin penikmatnya dijamin betah ngemil!

2. Kacang bogor

ilustrasi kacang bogor
ilustrasi kacang bogor (commons.wikimedia.org/Wibowo Djatmiko)

Kacang ini bisa dibilang cuma ada di Bogor, lho. Karena itu, apa pun oleh-oleh makanan khas bogor yang sudah kamu incar, usahakan menambahkan kacang bogor ke dalam daftar belanjaan!

Kacang bogor memiliki bentuk bulat-bulat kecil dengan cita rasa yang khas dan unik di lidah. Bukan disangrai, kacang bogor umumnya diolah dengan cara direbus. Untuk mendapatkan oleh-oleh tahan lama, kacang bogor versi mentah bisa dibawa pulang.

Kacang yang asalnya dari Afrika ini memang populer hanya di Bogor saja, lho. Nampak underrated tapi kacang bogor punya segudang manfaat baik bagi tubuh mulai dari minimalisir risiko diabetes sampai menurunkan berat badan.

3. Kerupuk mie

ilustrasi kerupuk mie kuning
ilustrasi kerupuk mie kuning (instagram.com/dapurbundaalifa)

Pelesiran ke Bogor kurang lengkap tanpa makan seporsi asinan langsung dari daerah asalnya. Asinan bogor terutama asinan sayur tak lepas dari sosok makanan yang bikin lebih bertekstur dan bersensasi yaitu kerupuk mi.

Kerupuk mi yang dijumpai sebagai oleh-oleh khas Bogor ada versi matang dan mentah, lho. Bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu!

Membawa pulang kerupuk mi sebagai oleh-oleh bisa dikreasikan menjadi apa pun. Kamu bisa praktik membuat asinan dengan kerupuk mi sendiri di rumah. Bisa juga menyajikan kerupuk mi sebagai camilan yang disiram dengan bumbu kacang.

4. Dapros atau kerupuk kembang rose

dapros atau kerupuk kembang ros
dapros atau kerupuk kembang ros (instagram.com/neng_eeyore)

Makan oleh-oleh tahan lama khas Bogor satu ini dijamin tidak tega karena bentuk serta warnanya sangat menarik. Berwarna-warni, bentuk dapros seperti bunga mawar yang memiliki kelopak.

Rasa dapros cukup gurih dan sedikit ada sentuhan rasa manisnya. Kerupuk ini bahan dasarnya dari tepung beras. Terkadang juga bisa dibuat dari tepung tapioka, lho.

5. Ubi cilembu

ubi cilembu
ubi cilembu (google.com/maps/Ubi madu cilembu JM)

Bogor beserta daerah Jawa Barat lainnya terkenal akan manisnya ubi cilembu. Ubi cilembu yang dijajakan para pedagang oleh-oleh tidak cuma yang versi sudah dibakar saja, lho. Ada juga ubi cilembu mentah yang bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh dan diolah lagi menjadi santapan yang lezat.

Kalau tidak mau ribet, bisa dibakar atau dipanggang saja, langsung bisa dinikmati. Selain manis, ubi cilembu juga memiliki tekstur yang lembut, lho.

Cari rekomendasi oleh-oleh khas Bogor yang tahan lama? Lima oleh-oleh makanan yang disebutkan tadi bisa jadi pilihan, lho. Ramai cita rasa mulai dari yang gurih sampai manis, manjakan lidah sekali!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us