Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Bikin Egg Tart yang Kulitnya flaky dan Isiannya Lembut Lumer  

ilustrasi eggtart (vecteezy.com/Voraorn Ratanak)
ilustrasi eggtart (vecteezy.com/Voraorn Ratanak)

Egg tart adalah salah satu camilan manis yang digemari banyak orang karena teksturnya unik—kulit luarnya renyah dan isiannya lembut seperti puding. Egg tart populer dalam berbagai versi, mulai dari Portugis hingga Hong Kong-style. Keduanya sama-sama enak, tapi bikin egg tart sendiri di rumah memang butuh trik khusus agar hasilnya gak kalah dengan yang dijual di bakery.

Salah satu tantangan terbesar dalam membuat egg tart adalah menjaga kulitnya tetap flaky dan renyah, sambil memastikan isian custard-nya gak retak atau terlalu keras setelah dipanggang. Selain itu, teknik memanggang dan pemilihan bahan juga sangat berpengaruh terhadap hasil akhir. Nah, kalau kamu pengin bikin egg tart yang sukses, yuk simak lima tips berikut ini yang bisa bikin hasil buatanmu lebih maksimal!

1. Pilih jenis tepung yang tepat untuk kulit

Ilustrasi tepung (pexels.com/Los Muertos Crew)
Ilustrasi tepung (pexels.com/Los Muertos Crew)

Kulit egg tart yang sempurna itu renyah, ringan, dan berlapis. Untuk mencapainya, kamu harus memakai campuran tepung terigu protein rendah dan sedang. Kombinasi ini akan menghasilkan adonan yang cukup lentur tapi gak keras saat dipanggang. Hindari tepung protein tinggi karena hasil akhirnya bisa terlalu liat.

Selain tepung, gunakan butter dingin berkualitas baik untuk menciptakan lapisan-lapisan tipis saat adonan diproses. Potong butter kecil-kecil dan jangan diuleni terlalu lama agar lapisan tetap terbentuk. Kalau perlu, gunakan teknik puff pastry sederhana dengan melipat adonan beberapa kali untuk hasil kulit yang ekstra flaky.

Setelah adonan selesai, diamkan di kulkas selama minimal 30 menit sebelum dibentuk ke cetakan. Proses ini membantu adonan mengikat dan membuat kulit lebih garing saat dipanggang.

2. Gunakan telur dan susu segar untuk isiannya

Ilustrasi tambahkan baking powder (freepik.com/freepik)
Ilustrasi tambahkan baking powder (freepik.com/freepik)

Isian custard egg tart terbuat dari campuran telur, susu, dan gula. Agar rasanya lembut dan lumer di mulut, gunakan telur segar dan susu cair full cream. Kombinasi ini akan memberi hasil isian yang creamy tanpa rasa amis atau terlalu manis.

Untuk menciptakan tekstur custard yang halus, kocok bahan secukupnya saja—jangan sampai berbusa. Setelah tercampur rata, saring adonan menggunakan saringan halus agar custard lebih mulus dan bebas dari gumpalan telur. Proses ini penting untuk menghasilkan tampilan isian yang licin dan rapi setelah dipanggang.

Jika kamu suka rasa yang lebih kaya, tambahkan sedikit ekstrak vanilla atau susu evaporasi. Tapi pastikan takarannya seimbang agar gak mengganggu konsistensi isian.

3. Jangan memanggang terlalu lama

ilustrasi eggtart (commons.wikimedia.org/KINGTARTS)
ilustrasi eggtart (commons.wikimedia.org/KINGTARTS)

Salah satu kesalahan umum saat membuat egg tart adalah memanggang terlalu lama, yang bisa bikin isian mengembang lalu pecah atau jadi keras. Panggang egg tart dalam oven bersuhu 160–170°C selama 25–30 menit, atau sampai permukaan custard mengeras tapi masih bergetar sedikit saat digoyang.

Perhatikan posisi loyang dalam oven—letakkan di rak tengah agar panasnya merata. Jangan panggang terlalu dekat dengan elemen atas karena bisa menyebabkan kulit cepat gosong, sementara isiannya belum matang sempurna.

Setelah matang, diamkan egg tart di suhu ruang selama beberapa menit sebelum dikeluarkan dari cetakan. Jangan langsung dipotong atau disantap selagi panas agar bentuknya tetap utuh dan gak hancur.

4. Gunakan cetakan yang sesuai

ilustrasi cetakan eggart (vecteezy.com/Srinrat Wuttichai)
ilustrasi cetakan eggart (vecteezy.com/Srinrat Wuttichai)

Pemilihan cetakan juga berperan penting dalam keberhasilan egg tart. Gunakan cetakan aluminium khusus egg tart yang memiliki pinggiran bergelombang. Cetakan ini bukan hanya mempercantik bentuknya, tapi juga membantu kulit matang merata dan mudah dikeluarkan.

Pastikan kamu mengoles tipis mentega atau margarin ke permukaan cetakan sebelum memasukkan adonan. Ini akan memudahkan kamu saat melepaskan egg tart setelah dipanggang dan mencegah lengket.

Kalau kamu gak punya cetakan khusus, kamu juga bisa pakai loyang muffin sebagai alternatif. Tapi tetap jaga ketebalan kulit agar hasil akhirnya tetap renyah dan gak terlalu tebal di dasar.

5. Dinginkan sebelum disajikan

ilustrasi diamkan eggtart (vecteezy.com/Witsanu Patipata)
ilustrasi diamkan eggtart (vecteezy.com/Witsanu Patipata)

Egg tart akan terasa lebih enak kalau didiamkan sejenak setelah keluar dari oven. Biarkan dingin selama 15–20 menit agar tekstur custard lebih set dan rasa lebih menyatu. Menyantap egg tart selagi hangat juga enak, tapi hati-hati karena isiannya bisa sangat panas dan meleleh.

Jika kamu membuat banyak, simpan egg tart di wadah kedap udara dan taruh di dalam kulkas. Saat ingin disantap lagi, kamu bisa memanaskannya sebentar di oven bersuhu rendah agar kulit tetap renyah dan isiannya kembali hangat. Jangan lupa sajikan dengan teh atau kopi favorit kamu biar makin nikmat. Egg tart buatan sendiri yang lumer dan wangi pasti bikin siapa pun ketagihan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us