5 Tips Membuat Diplomat Cream yang Lembut dan Tidak Pecah saat Diaduk

- Pastikan pastry cream sudah dingin sebelum dicampur dengan whipped cream
- Gunakan whipped cream semi kaku agar mudah diaduk dan tetap lembut
- Aduk dengan teknik folding untuk menjaga tekstur diplomat cream tetap lembut
Pernahkah kamu mencoba membuat diplomat cream, tapi teksturnya malah pecah dan tidak selembut yang diharapkan? Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak yang kesulitan mendapatkan tekstur diplomat cream yang benar-benar stabil dan lembut.
Diplomat cream memang jadi andalan untuk berbagai dessert karena rasanya yang ringan dan teksturnya yang creamy. Namun, proses pembuatannya butuh teknik yang tepat agar hasilnya sempurna. Yuk, simak lima tips berikut agar diplomat cream buatanmu selalu sukses.
1. Pastikan custard atau pastry cream sudah benar-benar dingin

Sebelum mencampur pastry cream dengan whipped cream, pastikan pastry cream benar-benar dingin. Suhu yang masih hangat akan membuat whipped cream meleleh saat dicampur. Hasil akhirnya pun akan jauh dari lembut dan malah mudah pecah.
Supaya lebih cepat dingin, kamu bisa menyimpan pastry cream di kulkas sambil ditutup rapat dengan plastik wrap yang menempel langsung di permukaannya. Hal tersebut mencegah terbentuknya kulit di permukaan cream. Dengan begitu, teksturnya tetap halus dan siap dicampur dengan whipped cream.
2. Gunakan whipped cream dengan tekstur semi kaku

Whipped cream untuk diplomat cream sebaiknya dikocok hingga tahap semi kaku, bukan sampai benar-benar kaku. Tekstur semi kaku memudahkan proses pencampuran sehingga cream tetap ringan dan lembut. Kalau terlalu kaku, whipped cream malah cenderung pecah saat diaduk.
Kocok whipped cream hingga membentuk puncak lembut yang masih sedikit melengkung. Tes dengan mengangkat mikser. Ujung cream harus tetap lentur, bukan tegak kaku. Hasil akhirnya akan menghasilkan diplomat cream yang lembut dan tidak berat.
3. Aduk dengan gerakan perlahan dan teknik folding

Saat mencampurkan pastry cream dan whipped cream, gunakan teknik folding daripada langsung diaduk cepat. Teknik folding membantu menjaga udara di dalam whipped cream dan membuat teksturnya tetap lembut. Gerakan yang terlalu keras atau cepat justru membuat diplomat cream pecah.
Gunakan spatula lebar, putar mangkuk perlahan, dan angkat cream dari bawah ke atas secara hati-hati. Ulangi hingga tercampur rata tanpa berlebihan. Hasilnya, diplomat cream akan stabil, halus, dan cantik saat disajikan.
4. Gunakan bahan berkualitas baik

Kualitas bahan sangat mempengaruhi tekstur dan rasa diplomat cream. Pilih whipped cream dengan kandungan lemak yang cukup (sekitar 30–35%) agar hasilnya stabil. Begitu juga dengan telur, susu, dan vanilla, usahakan gunakan bahan segar.
Dengan bahan berkualitas, diplomat cream lebih mudah menyatu dan memiliki cita rasa lebih kaya. Perbedaan kecil pada kualitas bahan bisa terasa signifikan pada hasil akhirnya. Jadi, jangan ragu untuk memilih bahan premium jika memungkinkan.
5. Dinginkan sebentar sebelum digunakan

Setelah diplomat cream selesai dicampur, simpan di kulkas selama 15–30 menit sebelum digunakan. Langkah ini membantu cream lebih set dan menjaga bentuknya saat diaplikasikan pada kue atau dessert. Selain itu, rasa diplomat cream juga jadi lebih nikmat saat dingin.
Hindari menyimpannya terlalu lama karena teksturnya bisa berubah. Gunakan dalam keadaan segar agar hasilnya tetap lembut dan stabil. Dengan cara ini, diplomat cream buatanmu akan selalu tampak profesional.
Penampilan dan rasa dessert-mu akan naik level dengan diplomat cream yang lembut, halus, dan tidak pecah. Selamat mencoba, dan semoga berhasil membuat kreasi manis favoritmu jadi makin istimewa.