Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi gorengan (instagram.com/senyata.id)

Gorengan menjadi camilan favorit hampir semua orang Indonesia. Meskipun tergolong junk food dan cenderung tidak menyehatkan, jajanan yang satu ini digemari karena rasanya yang enak dan renyah. Tak hanya itu, harga gorengan pun terjangkau sehingga ramah di kantong.

Di Indonesia, banyak tempat yang menjual gorengan, seperti warung makan, pedagang kaki lima, dan lainnya. Tersedia aneka gorengan yang dijajakan mulai dari yang gurih seperti tempe goreng, tahu isi, bakwan hingga yang manis seperti pisang goreng. 

Selain membeli gorengan, kita juga bisa membuatnya sendiri. Tetapi terkadang, dalam membuat gorengan seseorang mengalami kegagalan karena gorengan yang dibuatnya cenderung alot dan tidak renyah. Untuk mencegah hal tersebut, lebih baik ikuti beberapa tips di bawah ini. Check it out. 

1. Gunakan baking powder dan baking soda

baking powder (unsplash.com/Addilyn Ragsdill @clockworklemo)

Baking powder dan baking soda sering digunakan dalam pembuatan kue dan bolu. Kedua bahan tersebut berguna untuk mengembangkan adonan supaya hasilnya tidak bantat. 

Selain itu, baking powder dan baking soda juga berguna untuk membuat gorengan menjadi lebih renyah, lho. Namun, penggunaan baking powder dan baking soda ini tentunya tidak perlu banyak-banyak. Pakai masing-masing 1/2 sdt saja per 250 gram tepung. 

Penggunaan baking powder sebagai bahan tambahan pada adonan gorengan ini sebetulnya opsional, atau tidak wajib. Jika kalian ingin hasil gorengan yang lebih renyah, kalian bisa menambahkan baking powder pada adonan. Akan tetapi, jika tidak ada baking powder, tidak masalah untuk tidak menggunakannya. 

2. Tekstur adonan harus tepat

Editorial Team

Tonton lebih seru di