6 Tips Membuat Pastel yang Renyah dan Tahan Lama

Pastel adalah salah satu camilan yang populer dan digemari oleh banyak orang. Bagian luar pastel yang renyah dengan isian yang lezat membuatnya menjadi pilihan yang sempurna untuk camilan atau hidangan pembuka.
Jika kamu ingin mencoba membuat pastel sendiri di rumah, kami memiliki enam tips penting yang akan membantu kamu menghasilkan pastel yang renyah dan tahan lama. Dengan mengikuti tips ini, kamu akan menjadi ahli dalam menciptakan pastel yang sempurna!
1.Gunakan margarin atau mentega

Salah satu kunci dalam membuat pastel yang renyah adalah menggunakan lemak dingin, seperti margarin atau mentega. Kamu dapat memotong margarin atau mentega menjadi potongan kecil dan kemudian menyimpannya di dalam kulkas sebelum digunakan.
Ketika mencampurkan lemak dingin dengan tepung, pastikan untuk menggunakan metode pemotongan atau mencubit dengan ujung jari hingga adonan terlihat seperti remah roti. Hal ini akan membantu menciptakan tekstur pastel yang renyah setelah dipanggang.
2.Gunakan air dingin

Selain menggunakan lemak dingin, penting juga untuk menjaga cairan yang digunakan dalam adonan tetap dingin. Kamu dapat menggunakan air dingin atau campuran air dengan es untuk menciptakan adonan yang lebih renyah. Pastikan untuk mencampurkan cairan secara perlahan dan berhenti saat adonan sudah tercampur dengan baik.
Jangan terlalu sering menguleni adonan, karena akan membuat adonan menjadi lebih hangat dan mengurangi kekriukannya.
3.Jangan terlalu banyak menguleni adonan

Menguleni adonan terlalu banyak dapat membuat pastel menjadi keras dan kehilangan kekriukannya. Setelah adonan terbentuk, jangan terlalu lama menguleni atau memerasnya.
Cukup uleni hingga adonan tercampur dengan baik, tetapi jangan khawatir jika adonan terlihat sedikit kusut. Mengurangi manipulasi adonan akan membantu menjaga kelembutan dan kekriukan pastel.
4.Istirahatkan adonan di kulkas

Setelah adonan pastel terbentuk, bungkus adonan dengan plastik wrap dan istirahatkan di dalam kulkas selama minimal 30 menit hingga satu jam. Mengistirahatkan adonan akan membantu lemak dingin kembali mengeras dan menghasilkan pastel yang lebih renyah saat dipanggang.
Selain itu, mengistirahatkan adonan juga akan memberikan waktu bagi gluten dalam tepung untuk merenggang sehingga menghasilkan tekstur pastel yang lebih lembut.
5.Gunakan isian yang tidak terlalu basah

Pemilihan isian yang tepat sangat penting untuk mendapatkan pastel yang tahan lama. Pastikan isian yang kamu gunakan tidak terlalu basah, karena kelembapan yang berlebih dalam isian dapat membuat pastel menjadi lembek dan tidak renyah. Pastikan untuk memeras atau meniriskan isian yang mengandung kelembapan berlebih, seperti sayuran yang direbus atau daging yang diberi marinasi.
Selain itu, pastikan pula untuk mencampurkan isian dengan baik sehingga rasa dan teksturnya merata di setiap gigitan.
6.Goreng dengan suhu yang tepat

Setelah pastel siap, saatnya menggorengnya agar menghasilkan tekstur yang renyah. Panaskan minyak dalam wajan dengan suhu sedang hingga panas. Pastikan minyak cukup banyak untuk menggoreng pastel secara merata. Letakkan pastel dalam wajan dengan hati-hati dan biarkan satu sisi menjadi kecokelatan sebelum membaliknya. Goreng hingga pastel matang sempurna dengan warna keemasan yang menarik.
Dengan mengikuti enam tips ini, kamu akan mampu menciptakan pastel yang renyah dan tahan lama di rumah. Coba bereksperimen dengan berbagai isian yang kamu suka, seperti daging cincang, sayuran, atau campuran keduanya. Sajikan pastel sebagai camilan, hidangan pembuka, atau bahkan sebagai hidangan utama yang lezat.
Nikmati kelezatan pastel yang baru saja kamu buat dengan bangga dan berbagilah dengan keluarga atau teman-teman terdekatmu.