Kuliner khas Jerman umumnya berupa olahan daging yang diolah menjadi wurst hingga steik. Karena menyesuaikan gastronomi kulinernya, masyarakat Jerman pun senang sekali mengonsumsi minuman beralkohol seperti beer atau wine. Sebab, minuman itu dianggap cocok disandingkan dengan makanan mereka.
Tapi jangan salah, biarpun Jerman terkenal dengan minuman beralkohol. Berikut ini ada sepuluh minuman non alkohol yang dikonsumsi oleh orang Jerman. Kamu harus banget coba bila sampai ke sana!
Elderflower syrup jadi minuman musim panas terbaik di Jerman. Biasanya, orang Jerman membuat minuman dari elderflower syrup dengan es, soda, dan buah. Sirop ini terbuat dari bunga elderberry, lho. Rasanya cukup manis dengan aroma bunga khas yang mencuat. Orang Jerman menamakan minuman non alkohol ini dengan sebutan holunderblütensirup.
Kalau ada yang praktis kenapa tidak? Namun, siapa sangka jika orang Jerman suka sekali minum kopi yang mereka buat sendiri di rumah. Mereka memilih biji kopi terlebih dulu, digiling dengan mesin kopi sendiri, dan menyeduhnya.
Filterkaffee ini bagian dari gaya hidup masyarakat Jerman, lho. Biarpun ngopi, tapi kopinya menyehatkan karena tidak terkontaminasi dengan pemanis atau pengawet buatan.
Sekali teguk, bikin segar di tenggorokan. Apalagi jika apfelschorle disimpan dalam lemari pendingin atau kulkas terlebih dulu sebelum diminum.
Apfelschorle adalah minuman non alkohol khas Jerman yang dibuat dari pure buah apel dengan tambahan air soda. Gak harus buah apel, cuka apel pun bisa jadi bahan dasar pembuatan apfelschorle.
Teksturnya kental, menyegarkan, dan mengenyangkan, kiba jadi minuman tradisional khas Jerman yang wajib dicoba. Minuman ini tak pernah absen saat perayaan Valentine atau Natal tiba. Kiba memiliki dua tampilan berbeda yaitu merah dan putih. Lapisan merah kiba biasanya dibuat dari pisang beku yang dilembutkan bersama buah ceri dan susu almond. Sedangkan lapisan putihnya cukup dari pisang beku atau buah pisang saja dengan susu almond.
Minuman bernama eierlikör ini bisa dibilang eegnog-nya Jerman. Bedanya, jika eggnog identik rempah sebagai bahan baku pembuatannya. Eierlikör dibuat dari campuran kuning telur dengan krim kocok, rum, gula halus, dan ekstrak vanili. Minuman ini nikmat banget disajikan dalam suhu ruang, lho.
Fassbrause merupakan minuman merek di Jerman yang sudah ada sejak tahun 1908, lho. Walau hanya minuman kemasan, fassbrause menjadi minuman kebanggaan masyarakat Jerman apalagi tersedia yang non alkohol.
Fassbrause versi non alkohol sendiri bahan utamanya dari buah yang diolah bersama rempah-rempah dan ekstrak malt.
Bersaudara dengan apfelschorle, gluehwein bahan utamanya dibuat dari apel. Namun buah apel pada gluehwein dikombinasikan dengan banyak bahan yang di antaranya adalah black tea, cengkih, gula, perasan lemon atau jeruk, dan batang kayu manis. Aroma gluehwein sangat harum.
Dinikmati dengan tambahan es, sensasi asam dari perasan jeruk atau lemon mencuat dan menyegarkan. Begitu juga gluehwein versi hangat yang aroma rempah dan rasa manisnya pun kalem.
Setelah menyimak tujuh minuman non alkohol khas Jerman tadi, rata-rata bahan bakunya dibuat dari buah, rempah, hingga bunga. Di mana, bukan sekadar minuman yang menyegarkan saja tapi juga punya manfaat baik bagi tubuh ketika dikonsumsi sewajarnya.