5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkan

Ada banyak ragam dan rasanya, nih

Jepang adalah salah satu negara di kawasan Asia yang selalu mencuri perhatian wisatawan mancanegara. Negeri Sakura tersebut terkenal dengan keragaman budaya hingga ragam makanan yang menggoda selera.

Selain ramen yang jadi primadona, ada juga makanan pendamping yang sayang sekali jika dilewatkan. Apa saja side dish tersebut? Berikut lima di antaranya.

1. Menma

5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkanmenma (izzycooking.com)

Menma adalah bumbu Jepang yang biasa digunakan sebagai topping ramen. Hidangan ini terbuat dari rebung fermentasi laktat yang sebelumnya telah dikeringkan di bawah sinar matahari dan dibumbui dengan minyak wijen, gula, garam, dan kecap. Rebung ini biasanya diproduksi di Taiwan dan China, sehingga menma juga dikenal sebagai shinachiku yang berarti bambu China.

2. Agedashi tofu

5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkanagedashi tofu (instagram.com/msmarmithelover)

Pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan tofu, kan? Di Jepang, tofu dimakan sebagai lauk atau hidangan pembuka.

Ageashi tofu adalah hidangan populer yang terdiri dari tahu goreng yang biasanya disajikan dengan saus tentsuyu, kecap, dan mirin. Cara menyajikannya pun juga cukup mudah, lho.  

Ageashi tofu dapat ditemukan di hampir setiap restoran Jepang. Hidangan ini biasanya ditaburi dengan daun bawang, negi cincang, parutan daikon, atau serpihan ikan bonito kering.

Baca Juga: 5 Ragam Olahan Tahu Khas Jepang, Menu Sehat yang Lezat

3. Ikayaki

5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkanikayaki (instagram.com/vertsmoke)

Salah satu variasi yang polpuler dari street food Jepang adalah sajian cumi bakar empuk yang dikenal sebagai ikayaki. Untuk membuat hidangan ini dapat menggunakan berbagai jenis cumi-cumi dalam berbagai ukuran.

Makanan pendamping ini biasanya dihidangkan dengan kecap, saus teriyaki, atau bumbu tradisional Jepang yang biasanya mencakup anggur beras, pasta miso, jahe, dan kecap. Cumi-cumi disiapkan dengan tekstur yang empuk dan harus disajikan segera setelah dikeluarkan dari panggangan.

4. Kiritanpo

5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkankiritanpo (Instagram.com/odebulog)

Kiritanpo adalah hidangan tradisional Jepang yang berasal dari prefektur Akita. Kiritanpo terbuat dari nasi setengah matang yang ditusuk ditusuk dan dibentuk silinder, lalu dipanggang di atas api terbuka.

Hidangan ini secara tradisional dikonsumsi dari musim gugur hingga musim semi, terutama pada bulan November, ketika beras yang baru dipanen dibawa ke pasar. Sudah sangat umum untuk menyajikan kiritanpo kepada tamu dan pengunjung di Jepang, lho.

Penduduk setempat biasanya menempatkan kiritanpo di hotpot dengan ayam, daun bawang, peterseli Jepang, dan jamur. Namun, kiritanpo juga bisa dipanggang di atas api bersama dengan miso.

5. Gyoza

5 Makanan Pendamping Khas Jepang yang Sayang untuk Dilewatkangyoza (Instagram.com/houseoffu)

Terakhir, ada gyoza yang termasuk ke dalam jenis pangsit berbentuk bulan sabit atau setengah lingkaran. Gyoza dibuat dari bungkus tipis yang terbuat dari tepung terigu, telur, dan air uang kemudian diisi dengan campuran daging dan sayuran.

Bahan-bahan yang digunakan dalam isian dipengaruhi secara regional, tapi yang paling umum adalah daging babi atau ayam cincang, kol, daun bawang, bawang putih, jahe, dan daun bawang. Bagi kamu yang muslim, sebelum membelinya di Jepang pastikan terlebih dahulu jika isi gyoza-nya adalah daging ayam, ya.

Itu dia lima makanan pendamping khas Jepang yang unik sekaligus sayang untuk dilewatkan. Makanan-makanan di atas hanyalah beberapa, sisanya masih begitu banyak. Yuk, coba tuliskan di kolom komentar, makanan pendamping khas Jepang mana yang sudah pernah kamu coba.

Baca Juga: 6 Olahan Cumi-cumi Khas Jepang, Inspirasi Menu Makan di Rumah 

Aisy Photo Verified Writer Aisy

Hope you enjoy the article and find some helpful things alongside the reading <3

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya