Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Istilah Caramelized dalam Masakan?

Potret canele
Potret canele (pixabay.com/blandinejoannic)

Nama penyanyi hits Pinkan Mambo kembali menjadi sorotan, karena menjual pisang goreng buatannya seharga Rp30 ribu per biji. Warganet berkomentar harganya terlalu mahal untuk sebuah pisang goreng, apalagi banyak review yang menyebut pisang gorengnya terlalu banyak tepung dan gosong.

Pinkan Mambo pun mengelak hal tersebut dan mengatakan pisang goreng buatannya tampak gosong karena proses caramelized atau karamelisasi. Lantas, sebenarnya apa maksudnya? Istilah caramelized memang sering digunakan dalam dunia kuliner, terutama ketika membicarakan proses memasak dengan gula atau bahan yang menghasilkan rasa manis khas.

Sebenarnya, teknik ini bukan cuma soal gula yang jadi karamel, tetapi juga bisa digunakan pada berbagai bahan makanan lain. Nah, biar kamu tidak bingung, mari kenalan lebih lanjut apa itu istilah caramelized dalam dunia kuliner di bawah ini!

1. Arti Sebenarnya dari caramelized

Caramelized atau karamelisasi adalah proses memasak gula atau bahan yang mengandung gula hingga berubah warna menjadi cokelat keemasan dengan rasa manis yang khas. Proses ini biasanya terjadi saat gula dipanaskan, baik secara langsung maupun digunakan pada bahan makanan lain.

Contoh sederhananya bisa kamu lihat saat membuat saus karamel untuk puding, atau ketika bawang bombai dimasak lama hingga kecokelatan dan rasanya jadi manis alami. Inilah yang disebut dengan caramelized.

2. Bagaimana proses caramelized terjadi?

Potret caramelized onion di dalam burger
Potret caramelized onion di dalam burger (pixabay.com/947051)

Karamelisasi terjadi karena reaksi kimia saat gula terkena panas. Saat suhu meningkat, molekul gula akan pecah dan membentuk senyawa baru yang menghasilkan rasa manis, aroma harum, serta warna cokelat khas.

Proses ini biasanya terjadi pada suhu 160–180 derajat Celsius. Semakin lama dipanaskan, warna dan rasa akan semakin pekat. Itu sebabnya, kita harus berhati-hati karena jika terlalu lama, gula bisa gosong dan rasanya jadi pahit.

3. Contoh bahan yang bisa melalui proses caramelized

Bukan hanya gula pasir, banyak bahan makanan lain yang bisa melalui proses karamelisasi. Misalnya seperti bawang bombai yang ditumis lama dengan api kecil hingga manis dan lembut, wortel atau labu yang dipanggang hingga kecokelatan, atau buah-buahan seperti pisang atau apel yang dipanaskan hingga muncul rasa karamel alami. Teknik ini sering dipakai dalam berbagai masakan, mulai dari makanan penutup hingga hidangan utama, untuk menambah kedalaman rasa.

4. Beda caramelized dengan teknik masak lain

Potret karamel
Potret karamel (pexels.com/cottonbro studio)

Banyak yang keliru mengira caramelized sama dengan gula cair atau saus karamel biasa. Padahal, karamelisasi bukan hanya melarutkan gula, tetapi mengubah struktur kimiawi gula lewat panas.

Selain itu, caramelized juga berbeda dengan teknik Maillard reaction. Kalau karamelisasi hanya melibatkan gula, Maillard reaction melibatkan protein dan gula sekaligus. Proses ini biasanya terlihat saat memanggang daging hingga kecokelatan.

Nah, sekarang kamu sudah tahu apa itu istilah caramelized dalam masakan. Teknik ini intinya mengubah gula lewat panas hingga menghasilkan rasa manis khas dan warna cokelat keemasan. Di antaranya seperti saus karamel, bawang bombai tumis, sampai buah panggang, semua bisa jadi lebih nikmat dengan sentuhan caramelized.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us

Latest in Food

See More

5 Tips Membuat Pasta Tuna Pedas ala Kafe, Lezat dan Menggugah Selera

04 Sep 2025, 21:42 WIBFood