Semua orang pasti suka donat yang teksturnya empuk dan lembut. Sayangnya, donat yang sudah digoreng seringkali cepat keras, kalau cara menyimpannya kurang tepat. Padahal, dengan trik yang benar, donat bisa tetap lembut dan enak meski disimpan semalaman.
Nah, dalam artikel ini, kamu akan menemukan tiga cara sederhana untuk menyimpan donat goreng, agar teksturnya tetap empuk dan rasanya tetap menggoda. Cocok banget buat kamu yang suka stok camilan di rumah! Simak resepnya di bawah ini, ya!
Sebelum dimasukkan ke dalam wadah atau plastik, pastikan donat sudah benar-benar dingin pada suhu ruang. Kalau masih panas atau hangat, uap air dari donat akan terperangkap di dalam wadah dan membuat permukaannya lembek serta mudah berjamur.
Letakkan donat di atas rak pendingin atau saringan kawat selama 30–60 menit sampai suhunya stabil. Baru setelah itu, simpan di dalam wadah dan tutup rapat.
Wadah kedap udara membantu menjaga kelembapan donat, agar tetap empuk. Kamu bisa menggunakan food container atau kantong plastik ziplock.
Kalau donat sudah diberi topping, seperti gula halus, sebaiknya simpan terpisah atau tambahkan kertas roti di antara tiap donat. Tujuannya supaya tidak saling menempel. Dengan cara ini, tekstur dan bentuk donat tetap terjaga.
Kalau donat mau dinikmati dalam 1-2 hari, cukup simpan di suhu ruang yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari.
Namun, kalau ingin bertahan lebih lama, masukkan donat ke dalam kulkas hingga lima hari. Kamu juga bisa menyimpannya di dalam freezer hingga dua pekan. Saat ingin menyantapnya kembali, hangatkan sebentar di microwave atau oven, supaya teksturnya kembali empuk.
Menyimpan donat goreng supaya tetap lezat sebenarnya mudah, asalkan kamu memahami langkah-langkah tepatnya. Dinginkan dahulu sebelum disimpan, gunakan wadah kedap udara, dan pastikan suhu penyimpanan sesuai kebutuhan, tentunya jauhkan dari paparan sinar matahari atau kompor. Dengan begitu, donat buatanmu akan tetap empuk dan enak meski dimakan beberapa hari kemudian.