5 Fakta Gomguk, Sup Tulang Sapi ala Korea yang Berkuah Putih Susu
Selain kancah dunia hiburan yang masif, kuliner tradisional Korea Selatan yang beraneka ragam pun turut dikenal. Bahan hingga teknik memasak yang digunakan juga bervariasi. Misalnya, untuk kategori hidangan berbahan sapi terdiri lagi dalam beberapa varian. Salah satunya adalah gomguk.
Wah, apa sih gomguk itu? Berikut fakta dari sup tulang sapi ala Korea yang menggunakan kuah susu.
1. Gomguk (atau gomtang) merupakan sup tulang sapi ala kuliner tradisional Korea
Gomguk disebut juga sebagai gomtang. Sajian berkuah ini merupakan hidangan tradisional. Kendati dijuluki sup tulang sapi (beef bone soup), gomguk terdiri dari aneka bagian sapi.
Kaldu untuk gomguk diperoleh dari perebusan tulang iga, ekor, hingga tulang kering. Proses perebusan hingga memperoleh ekstrak sup sapi berlangsung cukup lama.
2. Gomguk sekilas memang mirip seolleongtang tetapi keduanya tentu punya keunikan tersendiri
Proses perebusan yang lama itu menghasilkan warna kaldu yang cenderung putih susu. Sekilas, gomguk (beef bone soup) memang mirip dengan seolleongtang (ox bone soup).
Akan tetapi, keduanya tentu memiliki daya tarik tersendiri. Hal ini dapat ditelisik dari warna kaldu, bahan rebusan untuk kaldu, dan bumbu utama yang digunakan.
3. Gomguk paling optimal dilahap selagi hangat sehingga cocok disajikan ketika cuaca dingin
Gomguk sedap dilahap selagi hangat agar cita rasa, aroma, dan tekstur dagingnya masih optimal. Oleh sebab itu, sup tulang sapi khas Korea ini cocok disajikan saat cuaca dingin.
Jika zaman dahulu hanya kaum elit yang mampu melahap gomguk, sekarang kaum menengah ke bawah pun dapat menikmatinya. Harganya relatif sudah lebih terjangkau.
4. Gomguk merupakan hidangan klasik yang masih bertahan dari generasi ke generasi
Sebagai hidangan klasik, gomguk memang sudah tercipta sejak zaman dahulu. Makanan ini terus bertahan dari generasi ke generasi dalam masyarakat Korea Selatan.
Selain itu, kini sup tulang sapi ala Korea ini pun sudah merambah pasar internasional. Perihal ini ditengarai sebab pengaruh Hallyu (Korean Wave) ke berbagai negara di dunia.
5. Gomguk ternyata juga terdiri lagi atas varian yang lebih spesifik berdasarkan bahan utamanya
Usut punya usut, gomguk atau gomtang ternyata juga memiliki varian yang lebih spesifik. Hal ini didasarkan pada bagian mana dari daging sapi yang digunakan dalam sup itu.
Ada sagol-gomtang (sup kaldu ekor dan tulang sapi), kkori-gomtang (sup ekor sapi), galbi-tang (sup tulang iga sapi), hingga dogani-tang (sup tulang paha sapi muda). Cukup sesuaikan saja dengan selera.
Begitu banyak beragam bagian sapi yang dapat diolah ke dalam aneka masakan. Ada yang dipanggang hingga berkuah. Jika ada tulang sapi, kamu mau coba bikin gomguk?
