5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia Teh

Sangat langka dan unik! Persembahan untuk para kaisar.

Teh kuning adalah salah satu jenis teh yang berasal tumbuhan Camellia sinensis, sama seperti teh hitam, teh hijau, teh putih, oolong, dan puerh. Namun, teh kuning ini sangat langka. Jika tidak mencarinya di daerah asalnya, China, maka akan sulit untuk bisa mencobanya. Lain cerita jika punya dana lebih.

Proses pembuatan yang tidak mudah menjadikan teh kuning sulit untuk menjadi teh yang bisa tersebar banyak di seluruh dunia. Bahkan di zaman dahulu, ekspor teh ini sempat dilarang. Proses produksi teh kuning masih tergolong tradisional dan membutuhkan usaha serta waktu yang tidak sedikit. Penasaran, kan? Mari kita simak lima fakta teh misterius ini untuk mengenalnya lebih dekat.

1. Berasal dari China

5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia TehInstagram.com/youngge88

Teh ini merupakan teh asli China yang hanya diproduksi di daerah asalnya dan tidak pernah menjadi teh yang dipasarkan secara massal dan global seperti teh hijau atau teh hitam. Teh ini berasal dari daerah Provinsi Anhui, Sichuan dan Zhejiang, yang mana daerah-daerah ini sebenarnya sudah terlebih dahulu memproduksi teh-teh hijau yang berkualitas.

Teh kuning diperkirakan sudah ada sejak 400 tahun yang lalu pada masa Dinasti Qing (1636—1911) dan menjadi minuman yang dipersembahkan kepada kaisar. Warna kuning telah lama dipakai sebagai warna kekaisaran dan teh kuning terbaik akan diproses secara handmade dan ditujukan untuk tempat khusus kaum elit kekaisaran.

2. Diproses dengan cara yang unik

5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia TehInstagram.com/bitterleafteas

Secara umum, proses pembuatan teh kuning sama dengan teh hijau. Mulai dari pemetikan, penggorengan menggunakan wajan, sampai penyortiran. Namun, ada proses spesial yang dibutuhkan untuk menciptakan teh kuning yang berkualitas.

Daun teh yang sudah dikeringkan melalui proses penggorengan, selanjutnya ditutup dengan kain, dan dikukus selama kira-kira 72 jam atau 3 hari. Setelah itu, daun teh yang awalnya hijau akan berubah warna menjadi kuning. Daun inilah yang selanjutnya akan menjadi teh kuning. Proses yang memakan waktu cukup lama ini juga yang menjadikan produksi teh kuning hanya sedikit.

Baca Juga: 9 Ragam Teh Bunga dari Korea Selatan yang Kaya Manfaat, Ada Teh Lotus 

3. Memiliki harga yang fantastis

5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia TehInstagram.com/annmie

4. Masih sedikit yang meneliti

5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia TehInstagram.com/teadrunk

Di antara lima jenis teh yang berasal dari tanaman Camellia sinensis lainnya, hanya teh kuning yang penelitiannya masih sedikit. Ini mungkin disebabkan kurangnya ketersediaan teh ini secara global dan sulitnya menjangkau tempat di mana teh ini diproduksi.

Walaupun begitu, dipercaya teh kuning memiliki antioksidan yang tinggi dan lebih aman untuk perut dibandingkan teh hijau atau jenis teh yang lainnya. Selain itu, teh kuning juga dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan apabila dikonsumsi 1 jam sebelum makan.

5. Memiliki perpaduan rasa antara teh hijau dan teh putih

5 Fakta Teh Kuning, Dragon Ball-nya Dunia TehInstagram.com/noriko.k8886576

Keunikan lain dari teh ini adalah rasanya. Teh kuning memiliki perpaduan rasa antara teh putih dan teh hijau. Rasanya segar, manis, dan beraroma floral. Ketika diseduh, teh kuning akan memiliki warna yang benar-benar kuning jernih.

Teh kuning termasuk teh yang ringan. Proses pengukusan membuat teh ini lebih lembut dan ini yang menjadikan teh kuning memiliki rasa dari teh putih. Kesegaran dari rasa teh hijau dan kelembutan dari rasa teh putih menjadi nilai tambah lain dari teh langka ini.

Itulah lima fakta tentang teh kuning. Benar-benar teh yang spesial, bukan? Tak heran jika teh ini tidak diproduksi secara global. Mulai dari sejarah, proses, serta rasa menjadikan teh kuning memang layak untuk dipersembahkan pada kaisar pada zaman dahulu. Bagaimana? Apakah kamu tertarik mencobanya? Nabung dulu, ya!

Guido Gusthi Abadi Photo Writer Guido Gusthi Abadi

Bachelor of Psychology. Tea Explorer since 2016. Mainly interested in Philosophy, Psychology, Health, and Worldwide.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Kalyana Dhisty

Berita Terkini Lainnya