Cara dan Tips Membuat Yudane, Bahan Rahasia agar Roti Fluffy

Tips membuat yudane

ilustrasi adonan tepung (pixabay.com/Birgit_H)

1. Jenis tepung yang digunakan dalam pembuatan yudane adalah tepung protein tinggi atau bread flour. Pastikan kualitas tepung terjamin untuk memberi sensasi roti yang lembut dan enak.
2. Rasio ideal pembuatan yudane adalah 1:1. Namun perhatikan juga konsistensi adonan agar tidak terlalu cair.
3. Proses pengadukan adonan yudane harus benar-benar rata. Bahan ini akan bisa memberi kelembutan maksimal kalau proses pengadukan dilakukan dengan rata.
4. Proses penyimpanan yudane harus dilakukan dengan benar, yakni disimpan dalam wadah tertutup rapat supaya adonan tidak kering.
5. Pembuatan yudane harus disimpan terlebih dahulu agar aktivasinya semakin maksimal. Minimal penyimpanan adalah empat jam. Namun dapat juga disimpan semalaman sebelum digunakan.

Baca Juga: 5 Tips Membuat dan Menggunakan Tangzhong, Bahan Pelembut Roti

Cara menggunakan yudane

ilustrasi mencampur adonan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Penggunaan yudane bisa langsung dicampurkan ke dalam adonan roti yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Campur adonan ini bersama tepung, ragi, gula, serta garam yang sudah diaduk rata. Kemudian tambahkan bahan cair sedikit demi sedikit untuk memperoleh tekstur roti yang bagus dan kalis.

Penggunaan yudane biasanya cocok untuk berbagai jenis roti, misalnya shokupan atau roti putih ala Jepang yang terkenal lembut, roti manis, serta roti bulat. Bahan ini akan membantu meningkatkan kelembapan roti sehingga hasilnya akan semakin maksimal saat roti dipanggang.

Takaran pembuatan yudane juga tidak terpaku pada resep di atas saja, sebab kebanyakan rasio penggunaan yudane adalah kurang lebih 20% dari jumlah utama tepung yang digunakan dalam pembuatan roti.

Perbedaan yudane dan tangzhong

ilustrastri adonan roti (pexels.com/Cats Coming)

Yudane dan tangzhong merupakan metode yang sama-sama mampu melembutkan roti. Namun terdapat perbedaan di antara kedua metode ini, terutama dari rasio bahan dan cara membuatnya. Tangzhong biasanya dibuat dengan perbandingan air dan tepung 1:5, itu membuat tekstur tangzhong jadi mirip seperti bubur saat dimasak bersama di atas kompor.

Sementara itu, yudane cenderung memakai rasio 1:1 yang membuat teksturnya jadi serupa adonan biasa. Airnya dididihkan secara terpisah, kemudian dicampur bersama tepung tanpa harus dimasak di atas api. Metode mana pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan untuk memperoleh roti yang lembut dan tahan lama.

Metode yudane sangat digemari untuk diterapkan dalam beberapa pembuatan roti. Cara ini efektif memberikan tekstur dan ketahanan yang lebih baik pada roti homemade, terlebih pembuatannya pun sangat simpel untuk dilakukan.

Baca Juga: 5 Penyebab Perbedaan Tekstur antara Roti Tawar dan Roti Manis