Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi proses menggoreng (pixabay.com/ivabalk)
ilustrasi proses menggoreng (pixabay.com/ivabalk)

Salah satu kejadian menjengkelkan saat memasak adalah minyak tiba-tiba berbusa. Walau sering dianggap sepele, tetapi minyak yang berbusa bisa membuat proses menggoreng terhambat, karena kamu kesulitan mengecek kondisi masakan.

Selain itu, hasil masakan juga bisa kurang menarik, karena tekstur dan rasa hidangan berpotensi berubah diakibatkan kejadian ini. Lantas, kenapa saat menggoreng minyak berbusa, ya? Salah satu penyebab ini jadi faktornya!

1. Kondisi minyak yang kotor

ilustrasi wajan masak (pixabay.com/Willfried Wende)

Minyak goreng sering dipakai berkali-kali sampai tidak sadar kalau kondisinya sudah kotor. Kondisi tersebut bisa menjadi salah satu penyebab minyak berbusa, lho. Itu disebabkan sisa makanan dari tepung, air, lemak, dan kotoran asing di dalam minyak.

Bukan cuma meninggalkan busa dalam wajan, pemakaian minyak yang kotor juga bisa menyebabkan warna bahan makanan cepat kusam. Itu disebabkan residu yang terkena panas berulang kali menempel pada bahan.

Untuk itu, ganti minyak secara rutin dan gunakan minyak baru saat hendak memasak bahan tertentu. Saring minyak yang sudah dipakai sebelum digunakan agar tidak ada sisa kotoran yang akan mengkontaminasi bahan masak baru.

2. Menggoreng adonan mengandung telur

ilustrasi menggoreng bahan (pixabay.com/Nicolas Monasterio)

Telur bisa membuat minyak gampang berbusa saat menggoreng. Fenomena ini paling sering dijumpai saat memasak perkedel kentang, karena adonan sering dicelup ke telur sebelum dimasak. Kalau salah langkah, biasanya minyak akan berbusa dan membuat proses penggorengan jadi terganggu.

Hal itu bisa diakibatkan oleh protein dan kelembapan pada telur yang bereaksi dengan minyak panas yang akhirnya menimbulkan busa. Untuk meminimalisir, kamu perlu menggoreng dengan suhu yang pas atau sesimpel memakai bagian putihnya saja. Saring minyak secara rutin agar sisa busa atau masakan tidak menghambat proses menggoreng.

3. Kandungan air pada bahan masak

ilustrasi wajan untuk menggoreng (vecteezy.com/Kanchanalak Chanthaphun)

Beberapa bahan masak sering dicuci bersih atau dibiarkan dalam keadaan lembap. Rupanya kandungan air ini juga jadi biang kerok mengapa minyak berbusa saat menggoreng. Mau itu air dari sisa membersihkan bahan, air alami dari bahan, susu, telur, dan sejenisnya bisa memicu timbulnya busa.

Dilansir Farm's Elite, makanan mengandung air akan membawa kelembapan yang bakal menguap dan berubah menjadi gelembung. Saat bercampur dengan protein, pati, atau kotoran pada minyak, maka timbul busa selama proses menggoreng berlangsung. Maka dari itu, penting sekali mengeringkan bahan makanan dan mengatur suhu minyak.

4. Temperatur minyak dan kompor yang tidak tepat

ilustrasi minyak dalam wajan (pixabay.com/Hans)

Temperatur minyak yang tidak tepat juga bisa menyebabkan timbulnya busa. Jangan memasukkan bahan masak saat minyak masih dingin atau terlalu panas. Dilansir Restaurant Business, idealnya minyak dipanaskan di bawah suhu 375 derajat Fahrenheit atau sekitar 190 derajat Celcius.

Selain itu, temperatur minyak yang terlalu panas bisa membuat bahan segera terbakar, sehingga rentan menimbulkan busa dan membuatnya gosong. Panaskan minyak sebentar saja, jangan sampai berubah berasap. Sesuaikan suhu api kompor berdasarkan bahan yang akan diolah atau resep yang kamu pakai.

5. Kualitas minyak goreng yang buruk

ilustrasi minyak goreng (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Melansir Ceres, kualitas minyak yang buruk termasuk salah satu faktor penyebab minyak berbusa saat menggoreng. Minyak yang kualitasnya rendah berisiko cepat rusak dan memicu timbulnya busa saat dipakai menggoreng.

Belum lagi kalau minyak goreng yang buruk dikombinasikan dengan berbagai penyebab di atas, menggoreng pun jadi terhambat dan menghasilkan masakan yang kurang memuaskan. Rasa sampai bentuknya rentan berubah karena ini.

Maka dari itu, usahakan selalu membeli minyak berkualitas baik yang dikhususkan untuk menggoreng. Supaya proses memasak jadi lebih menyenangkan dan meminimalisir timbulnya busa.

Minyak berbusa saat menggoreng bisa dikarenakan kondisi minyak yang kotor dan buruk sampai bahan yang dipakai masih lembap ataupun mengandung telur. Untuk itu, kamu perlu utamakan kualitas bahan, kebersihan alat dan bahan, dan pengaturan panas yang tepat agar tidak memicu timbulnya busa. Jangan sampai kejadian lagi, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team