Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Murah dan Mengenyangkan, Ini 7 Ragam Roti Pipih Populer Khas Tiongkok

scmp.com

Selain mengonsumsi nasi, masyarakat Tiongkok juga banyak menyantap mie, roti, dan hidangan lain yang terbuat dari tepung terigu.

Roti adalah salah satu makanan yang biasa mereka konsumsi untuk sarapan. Tapi jangan salah, roti khas Tiongkok berbeda dengan roti yang biasa kita temui di toko roti.

Roti tradisional Tiongkok dibedakan menjadi dua, yaitu mantou dan bing. Mantou merupakan roti yang dimasak dengan cara dikukus, sementara bing adalah roti pipih yang dipanggang di atas wajan atau oven. Sedangkan bing berbahan dasar tepung terigu dan umumnya dibuat tanpa ragi.

Agar lebih mudah mengenal bing, kamu bisa membayangkannya sebagai hidangan yang mirip dengan panekuk, crepe, tortilla, naan, atau roti canai. Berdasarkan bahan dan cara memasaknya, ada tujuh jenis bing yang paling populer. Apa aja sih?

1. Laobing

k.sina.cn

Laobing adalah bing yang paling sederhana. Rasanya tawar, tanpa campuran apa-apa. Laobing sangat lazim disantap bersama makanan pendamping. Karena jika dimakan begitu saja, rasanya kurang mantap. Bagaikan nasi tanpa lauk pauk.

Teksturnya yang kenyal dan lembut membuat laobing paling cocok dimakan bersama dengan sup kental.

2. Cong you bing

wikipedia.org

Jika kamu familiar dengan pajeon, panekuk daun bawang khas Korea, maka kamu tidak akan asing dengan cong you bing. Sedikit berbeda dengan pajeon, adonan cong you bing tidak cair, melainkan padat dan dibentuk melingkar seperti cakram.

Adonan dipanggang di atas wajan datar dengan sedikit minyak hingga kecoklatan dan krispi. Cong you bing biasanya disajikan sebagai pendamping sup.

3. Chun bing

taste.com.au

Di Tiongkok terdapat perayaan menyambut musim semi yang disebut dengan lichun. Untuk merayakan lichun, masyarakat Tiongkok memakan bing spesial yaitu chun bing. Chun bing disajikan dalam bentuk lembaran kulit yang didampingi dengan sayur mayur, telur, tahu, serta bebek peking.

Sebelum dimakan, aneka isian ditata di atas lembaran kulit dan digulung seperti lumpia. Bukan cuma enak, makan chun bing juga bisa jadi pengalaman yang menyenangkan bersama keluarga.

4. Shaobing

wikipedia.org

Bagian luar bing yang satu ini berbentuk seperti roti, namun dalamnya mirip dengan pastry. Biasanya shaobing diisi dengan oseng daging yang gurih atau kacang merah yang manis. Tidak lupa, shaobing selalu diberi topping biji wijen.

Shaobing biasanya dinikmati sebagai jajanan. Namun di bagian selatan Tiongkok, shaobing lebih sering ditemui sebagai menu sarapan bersama dengan susu kedelai atau teh.

5. Jianbing

tastingtable.com

Penganan ini cukup populer sebagai street food di Tiongkok. Rasanya enak, mengenyangkan, dan harganya murah sehingga tidak heran jika jianbing dinobatkan sebagai menu sarapan terfavorit di Tiongkok.

Jianbing dibuat dari adonan tepung terigu, telur, dan aneka bumbu. Adonan dipanggang di atas wajan datar dan diberi topping daging ham, acar, daun bawang, daun ketumbar, dan aneka saus. Jianbing kemudian dilipat dan siap disajikan.

6. Bao bing

asianinspirations.co.au

Bao bing juga dikenal sebagai popiah. Bao bing merupakan sebutan dalam Bahasa Mandarin, sementara popiah merupakan nama jajanan ini dalam Dialek Chaoshan. Iya, ini seperti popiah yang biasa kamu kenal.

Adonannya terbuat dari tepung terigu, air, dan sedikit garam dan dibentuk menjadi lembaran kulit yang tipis. Bao bing dilengkapi dengan aneka sayur seperti lobak, bengkuang, dan wortel. Bisa juga diisi dengan tahu goreng, bawang goreng, dan potongan kacang.

7. Fa mian bing

kfsp.cn

Adonan bing biasanya tidak diberi ragi, karena itu teksturnya padat dan kenyal. Fa mian bing merupakan bing yang ditambahkan ragi, sedikit berbeda daripada bing pada umumnya. Karena mengandung ragi, fa mian bing memiliki bentuk yang tebal dan empuk.

Fa mian bing biasanya memiliki rasa tawar, ada juga yang gurih karena ditambah potongan daun bawang.

Mungkin kamu masih asing dengan beberapa jenis bing. Jika penasaran, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah jenis roti di atas. Bahan-bahannya murah, mudah didapat, dan cara membuatnya juga tidak sulit.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aisyah Nawangsari Putri
EditorAisyah Nawangsari Putri
Follow Us