Perbedaan Pastel de Nata dan Pastel de Belém, Sudah Tahu?

Portugal dikenal sebagai surga kuliner yang menawarkan berbagai makanan lezat, termasuk dessert yang menggoda selera. Dua di antaranya yang paling terkenal apalagi kalau bukan pastel de nata dan pastel de belém.
Sekilas, keduanya tampak mirip karena sama-sama tart custard yang memiliki lapisan kulit pastry renyah dengan isian lembut. Meski pastel de nata dan pastel de belém sering dianggap sama, keduanya punya perbedaan unik yang justru bikin mereka jadi dessert yang istimewa.
Kalau kamu pernah mencicipi salah satunya, mungkin merasa ada sesuatu yang berbeda, tapi sulit dijelaskan apa bedanya. Nah, berikut ini perbedaan pastel de nata dan pastel de belém yang bakal bikin kamu makin paham soal dessert khas Portugal ini.
1. Asal-usul dan sejarahnya berbeda

Pastel de belém memiliki sejarah lebih spesifik dibandingkan pastel de nata. Resepnya pertama kali dibuat oleh para biarawan di Mosteiro dos Jerónimos, sebuah biara di Belém, pada awal abad ke-19. Karena adanya krisis ekonomi pada masa itu, para biarawan menjual kue ini untuk membantu membiayai biara.
Resep rahasia tersebut kemudian dijual kepada sebuah toko kue lokal yang dikenal sebagai Fábrica de Pastéis de Belém. Hingga hari ini, resep aslinya tetap dijaga ketat dan hanya diketahui oleh segelintir orang.
Sementara itu, pastel de nata lahir dari adaptasi pastel de belém. Banyak toko kue di Portugal ingin menciptakan versi mereka sendiri karena popularitas pastel de belém.
Walaupun rasanya mirip, pastel de nata tetap berbeda dengan resep rahasia dan dibuat menggunakan teknik yang lebih modern. Ini sebabnya kamu bisa menemukan pastel de nata di hampir semua tempat, bahkan di luar Portugal sekali pun.
2. Lokasi penjualan yang jadi ciri khas

Salah satu perbedaan paling mencolok antara pastel de nata dan pastel de belém yakni lokasi penjualan. Pastel de belém hanya dijual di Fábrica de Pastéis de Belém, yang terletak di distrik Belém, Lisbon.
Kalau ingin mencicipi pastel de belém, kamu harus datang langsung ke toko ini. Serunya lagi, banyak orang rela antre panjang hanya untuk mencoba kue legendaris khas Portugal ini, yang dibuat setiap hari dengan resep rahasia.
Namun, ada fakta menarik, banyak pembuat pastry mencoba meniru rasa pastel de belém, lalu menjualnya dengan nama pastel de nata. Meski hasilnya dibilang cukup mendekati, tetap saja ada perbedaan rasa yang membuat pastel de belém terasa lebih spesial.
Untuk pastel de nata, ada beberapa toko yang terkenal dengan kualitasnya, seperti Manteigaria di Lisbon atau Confeitaria Nacional, yang menawarkan rasa autentik dengan custard lembut dan pastry yang super renyah. Kalau ingin mencoba pastel de nata terbaik, pastikan mampir ke toko-toko ini!
3. Perbedaan resep dan proses pembuatan

Pastel de belém dibuat dengan resep rahasia yang diwariskan sejak 1837. Resep ini dijaga sangat ketat dan hanya beberapa orang di Fábrica de Pastéis de Belém yang tahu persis bagaimana cara membuatnya. Prosesnya menggunakan teknik tradisional yang melibatkan campuran custard dengan kuning telur, gula, dan sedikit tepung yang dimasak dengan hati-hati sebelum dituangkan ke dalam pastry.
Sementara itu, pastel de nata menggunakan resep yang sudah banyak diketahui oleh khalayak. Banyak versi modern pastel de nata yang ditemukan di berbagai toko kue, dengan beberapa modifikasi yang membuat rasanya sedikit berbeda.
Ada juga inovasi seperti penambahan rasa kayu manis atau lemon untuk memberikan sentuhan unik pada pastel de nata. Jika kamu suka bereksperimen, ada banyak resep pastel de nata yang bisa ditemukan secara online, sehingga kamu bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah.
4. Tekstur dan rasa yang sedikit berbeda

Meski terlihat mirip, pastel de belém dan pastel de nata punya perbedaan rasa yang cukup signifikan. Pastel de belém dikenal dengan custard-nya yang lembut dan creamy, serta kulit pastry yang renyah. Hal ini dikarenakan pastel de belém masih menggunakan teknik tradisional, termasuk memanggang dalam suhu tertentu biar teksturnya sempurna.
Sebaliknya, pastel de nata memiliki variasi rasa tergantung di mana kamu membelinya. Beberapa toko menambahkan gula karamel yang lebih tebal di atas custard, sementara yang lain fokus pada rasa kayu manis. Teksturn pastel de nata juga bisa sedikit berbeda ada yang lebih padat, ada juga yang cenderung lembut seperti puding. Pilihan ini membuat pastel de nata lebih fleksibel dan cocok untuk berbagai selera.
5. Pengalaman menikmati yang berbeda

Menikmati pastel de belém menjadi sebuah pengalaman tersendiri di Portugal. Saat kamu membeli di toko aslinya di Belém, kamu bisa merasakan suasana klasik toko kue bersejarah yang telah melayani pelanggan selama lebih dari satu abad. Banyak turis menyebut pengalaman ini sebagai “ritual” wajib saat mengunjungi Lisbon.
Di sisi lain, pastel de nata memberikan fleksibilitas yang lebih besar, soalnya kamu bisa menikmatinya di berbagai tempat, dari kafe kecil di Portugal hingga toko roti terkenal di berbagai negara.
Salah satu cara terbaik menikmati pastel de nata yaitu dengan segelas kopi Portugal, seperti espresso khas mereka yang disebut bica. Kombinasi rasa manis dan pahit ini benar-benar sempurna untuk dinikmati kapan saja, baik pagi maupun sore.
Dari sejarah hingga cara menikmatinya, pastel de nata dan pastel de belém punya daya tarik masing-masing yang gak bisa diabaikan. Jadi, kalau berkesempatan mengunjungi Portugal, pastikan kamu mencoba kedua dessert ini. Dengan begitu, kamu bisa merasakan sendiri perbedaan yang membuat mereka sama-sama istimewa!