3 Perbedaan Teh Celup dan Teh Tubruk yang Wajib Kamu Tahu

27 Mei 2025, 14:30 WIB

Potret teh celup (pexels.com/Leah Newhouse) | Potret teh tubruk (unsplash.com/blueseatea)

Teh merupakan salah satu jenis minuman yang sangat mudah dibuat. Hanya dengan menyeduhnya dengan air panas atau hangat, kamu akan mendapatkan secangkir teh yang nikmat sebagai "teman" pagi atau sore hari. Selain itu, segelas teh dingin atau es teh juga bisa menjadi pelepas dahaga saat cuaca panas.

Kamu pasti sudah familier dengan dua jenis teh, yaitu teh tubruk dan teh celup. Keduanya cukup mudah dijumpai di pasaran dengan harga cukup terjangkau. Sama-sama harus diseduh untuk menghasilkan teh, sebenarnya apa perbedaan antara teh tubruk dan teh celup? Simak informasinya berikut ini, yuk!

1. Tampilan dan bahan pembungkusnya

Ilustrasi teh celup (unsplash.com/naive_eye)

Perbedaan paling mendasar antara teh celup dan teh tubruk tentu saja pada tampilan serta bahan pembungkusnya. Teh celup dibungkus dengan tea bag kecil berwarna putih, berpori, dan memiliki benang panjang di bagian atasnya. Tea bag tersebut dibuat dari kertas filter, plastik food grade, atau kain yang sangat tipis.

Teh tubruk tidak dibungkus tea bag, melainkan dikemas langsung dengan kertas dan tak jarang juga menggunakan aluminium foil, supaya tidak mudah robek atau bocor. Setelah dibuka dan diambil sedikit untuk diseduh, biasanya orang-orang memindahkan teh tubruk ke dalam wadah lain yang bersih dan kedap udara untuk menjaga kualitasnya.

2. Aroma dan warna

Ilustarsu teh celup yang diseduh dengan air hangat (pixabay.com/Muisje)

Meski sama-sama terbuat dari daun teh kering, teh tubruk memiliki aroma yang lebih kuat dan warna lebih pekat jika dibandingkan dengan teh celup. Hal ini dikarenakan daun teh pada teh tubruk besar-besar dan tebal, sehingga bisa diseduh selama berjam-jam, bahkan seharian. Proses ini membuat aromanya keluar dan warnanya gelap.

Sementara itu, teh celup tidak boleh diseduh terlalu lama, karena daun teh kering yang digunakan berbentuk kecil, bahkan ada yang serbuk atau butiran. Begitu direndam dengan air hangat atau air panas, teh celup harus segera diangkat dalam waktu maksimal 4-5 menit.

3. Kandungan dan manfaat

Ilustrasi orang minum teh (pexels.com/Anna Pou)

Karena menggunakan daun teh utuh atau cenderung berukuran besar, teh tubruk mengandung lebih banyak antioksidan alami jika dibandingkan dengan teh celup. Namun, bukan berarti teh celup tidak sehat. Selama kualitasnya bagus, keduanya sama-sama akan memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan.

Kamu juga bisa meminimalisir penggunaan gula saat meminum teh tuburuk atau teh celup. Sesekali kamu perlu menikmati rasa asli teh yang pahit atau sepet. Jika ingin ada sesuatu yang manis, kamu bisa menjadikan biskuit sebagai pendampingnnya.

Nah, sekarang kamu sudah tahu perbedaan antara teh tubruk dan teh celup. Kamu bebas memilih mau mengonsumsi yang mana. Sesuaikan dengan kebutuhan dan seleramu, ya!