Pelengkap Makanan, Kenali 9 Jenis Tomat Ini, Yuk!
ilustrasi Tomat (Unsplash.com/Tamanna Rumee)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa yang tidak mengenal buah yang satu ini, tomat merupakan jenis tanaman yang paling sering muncul di hidangan apapun meskipun hanya sebagai bahan pelengkap, seperti pelengkap pada sayuran, salad, ataupun sambal.
Tanpa tomat, sebuah hidangan akan terasa kurang lengkap. Namun, tidak hanya sebagai pelengkap, buah tomat bisa juga dijadikan sebagai bahan utama masakan, seperti untuk membuat saus tomat.
Tanaman tomat terdapat dua jenis berdasarkan habitatnya, ada yang tumbuh tegak dan ada juga yang tumbuh bersandar pada tanaman lain atau membutuhkan turus. Selain itu, tomat seringkali dikelompokan berdasarkan bentuk buahnya.
Bentuk buah tomat memiliki berbagai macam jenis yang tidak terhitung jumlahnya. Beraneka jenis dengan tekstur, ciri, dan rasa yang berbeda pula. Berikut 9 jenis tomat yang sering digunakan sebagai pelengkap makanan.
1. Tomat Globe
ilustrasi Tomat Globe (Unsplash.com/Vince Lee)Tomat Globe merupakan tomat yang paling umum dijumpai di Pasar Tradisional Indonesia. Tomat ini berbentuk bulat seragam dengan ukuran yang tidak terlalu besar, memiliki rasa tidak terlalu asam dan sering digunakan sebagai pelengkap makanan utama, seperti pada tumis sayur, tumis cabe dan lain sebagainya.
Tomat ini memiliki daging buah yang agak tebal dengan deretan biji ditengah-tengahnya. Berwarna Orange kemerahan ketika matang dan bertekstur agak keras. Kandungan airnya tidak terlalu banyak sehingga banyak disukai.
2. Tomat Plum
ilustrasi Tomat Plum (Unsplash.com/Mockup Graphics)Sesuai dengan namanya, bentuk tomat ini mirip dengan Buah Plum. Tomat Plum memiliki rasa yang segar, banyak mengandung air dan berbau tajam. Daging buah yang tebal dengan permukaan kulit tipis dan sedikit ruang biji di dalamnya.
Tomat Plum cocok digunakan untuk masakan yang membutuhkan waktu relatif lama dalam memasaknya seperti saus tomat, Jus tomat, dan sup. Agar aroma buah tomat semakin kuat, tomat ini juga dapat dipanggang terlebih dahulu atau dipresto.
3. Tomat Beef
ilustrasi Tomat Beef (Unsplash.com/Emma Zilber)Tomat Beef memiliki ukuran yang paling besar diantara jenis tomat lainnya, karena ukurannya yang besar, tomat ini disebut juga Tomat Raja. Berbentuk agak bulat, berkulit tipis, memiliki banyak ruang biji, dan berdaging tebal dengan ukuran berat perbuah sekitar 500 gram.
Dagingnya yang tebal dan rasanya yang ringan membuat jenis tomat ini ideal digunakan sebagai dasar saus dan pelengkap berbagai hidangan seperti hamburger, tidak hanya sebagai pelengkap bahkan tomat ini dapat digunakan sebagai pangganti daging dalam hamburger.
4. Tomat Ceri
ilustrasi Tomat Ceri (Unsplash.com/Elaine Casap)Tomat ceri berbentuk bulat kecil, berwarna hijau pucat saat masih muda dan ketika masak menjadi berwana orange kemerahan. Beberapa varietas lainnya berwarna oranye, kuning, dan ungu. Buah tomat ini semakin menarik ketika dilihat karena tumbuh berjejer beraturan. Rasanya cukup manis dan mengandung banyak air.
Tomat ceri seringkali diolah dengan dimasak, dipanggang, dan dikeringkan. Digunakan sebagai pelengkap makanan, warna-warna tomat ini akan membuat hidangan terlihat menggoda. Tidak hanya itu, tomat ini juga sangat cocok jika dimakan langsung sebagai camilan yang segar.
5. Tomat Hijau
Editor’s picks
ilustrasi Tomat Hijau (Unsplash.com/Arunjith Nattika)Tomat hijau adalah tomat yang dipanen sebelum masak. Tomat ini bertekstur agak keras dan memiliki sedikit kandungan air. Memiliki rasa yang segar, sedikit asam, beraroma tajam.
Tomat yang termasuk kategori mudah dijumpai ini cocok dibuat tumisan, pelengkap makanan serba hijau seperti sambal hijau, dan salad. Di luar negeri, tomat hijau juga digunakan sebagai bahan dasar saus, penutup pai, sandwich, dan dipanggang sebagai makanan penutup.
Baca Juga: 5 Ide Mengolah Gratin dari Tomat yang Bikin Makan Sayur Tambah Seru
6. Tomat Pear
ilustrasi Tomat Pear (Unsplash.com/Aviana Dimanche)Sesuai dengan namanya, tomat ini mirip dengan buah pear, namun ukurannya jauh lebih kecil dari buah pear. Tomat yang berasal dari benua eropa ini memiliki berbagai macam warna, seperti merah, oranye, dan kuning.
Karena rasanya yang manis, tomat jenis ini kurang populer di Indonesia. Umumnya tomat pear disajikan dalam bentuk mentah atau dijadikan hiasan dan campuran dalam minuman. Dijadikan salad juga tidak kalah enaknya.
7. Tomat Anggur
ilustrasi Tomat Anggur (Unsplash.com/Markus Spiske)Tomat anggur hampir mirip dengan tomat ceri, namun bentuk tomat anggur sedikit lonjong. Jenis tomat ini juga jarang dijumpai di Indonesia. Tomat anggur memiliki beraneka macam warna. memiliki kulit agak tebal dan mampu mempertahankan tekstur dagingnya ketika dimasak. Rasanya yang cenderung manis dan renyah, membuat tomat ini enak dimakan langsung, dipanggang di oven, sebagai tambahan di dalam pasta, dan pelengkap salad.
8. Tomat Mawar
ilustrasi Tomat Mawar (IDN Times/Regina Amalia)Tomat mawar berbentuk beruas-ruas seperti buah belimbing, jika dilihat dari sisi atas buahnya, tomat ini mirip seperti mawar, karena itu disebut tomat mawar. Berwarna oranye hingga merah ketika matang, tomat mawar memiliki ruang biji yang beruas-ruas. Memotong tomat ini akan sangat mudah jia mengikuti garis ruasnya.
Ukuran buah tomat lumayan besar, namun agak tipis. Memiliki rasa cenderung asam, tomat yang disebut juga dengan tomat keriting ini cocok untuk membuat sambal, campuran salad, dan tambahan pada olahan sayuran. Tomat mawar juga sering dijumpai di Indonesia.
9. Tomat Campari
ilustrasi Tomat Campari (Unsplash.com/Kalyani Akella)Berbentuk bulat seperti tomate globe, tomat yang satu ini memiliki ukuran lebih besar dari tomat ceri dan lebih kecil jika dibandingkan dengan tomat anggur. Berwarna merah ketika matang dan memiliki tingkat keasaman yang rendah dengan tekstur yang berair.
Umumnya tomat ini dijual beserta tangkainya. Memiliki rasa yang manis dan bertekstur lembut, tomat campari cocok untuk dijadikan dan diolah seperti apa saja, namun salah satu tomat yang paling cocok untuk dijadikan saus, disajikan BBQ, pelengkap hidangan steak, dan untuk tambahan pada sayuran.
Itulah 9 jenis tomat dengan bentuk yang berbeda-beda. Selain bentuknya, ternyata rasa dan teksturnya juga berbeda ya. Jenis tomat apa yang paling sering kamu jumpai?
Baca Juga: 5 Manfaat Tomat Hijau bagi Kesehatan, Tak Kalah dengan Tomat Merah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
