Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Resep Mi Lendir Khas Tanjung Pinang, Rasanya Enak Pake Banget!

mi lendir khas Tanjung Pinang (instagram.com/tabtilariski)

Mi lendir adalah salah satu sajian mi dengan tekstur kuah yang kental seperti lendir. Makanan ini berasal dari daerah Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Jangan dulu berfikir aneh karena namanya. Mi yang satu ini rasanya enak dan dijamin menggoyang lidah. Jika kamu tertarik, kamu bisa membuat sendiri di rumah. Caranya, kamu bisa ikuti resep di bawah ini. Happy cooking, guys!

1. Siapkan bahan yang diperlukan

ilustrasi mi kuning (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Bahan kuah:

  • 7 siung bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 7 buah cabai merah keriting
  • 2 ruas jari kencur
  • 100 gram kacang tanah
  • 250 gram ubi jalar
  • 2 batang serai
  • 5 lembar daun salam
  • 1 liter air
  • 30 gram gula merah
  • 2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh penyedap rasa
  • 2 sendok makan tepung maizena

 Bahan pelengkap:

  • Mi kuning 
  • Tauge 
  • Telur rebus
  • Bawang goreng 
  • Daun seledri

2. Haluskan bumbu yang akan digunakan sebagai bahan kuah mi lendir

ilustrasi menghaluskan bumbu sebelum ditumis (pexels.com/Dapur Melodi)

Kupas kulit ubi dan bersihkan dengan air. Hasilnya, kukuslah selama 20 menit hingga ubi menjadi empuk. Sambil menunggu, sisir halus gula merah terlebih dahulu.

Lalu, gorenglah kacang tanah hingga berwarna cokelat. Setelah digoreng, haluskan hingga teksturnya menjadi lembut. Selain itu, haluskan juga secara terpisah bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, dan kencur.

Setelah 20 menit berlalu, angkat ubi dan tiriskan. Haluskan juga secara terpisah hingga teksturnya menjadi sangat lembut. Inilah bumbu halus yang digunakan untuk membuat kuah mi lendir. 

3. Saatnya membuat kuah mi lendir, nih!

ilustrasi memasak kuah mi lendir (pixabay.com/JoyfulRose)

Gepreklah serai hingga gepeng. Sementara itu, campurkan tepung maizena dengan sedikit air dan aduk-aduk hingga terbentuk cairan kental.

Lalu, panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan. Jika sudah panas, masukkan serai, daun salam, serta bumbu halus berupa bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, dan kencur. Aduk-aduk hingga bumbu ini tanak sekaligus wangi.

Lalu, masukkan ubi, kacang tanah, dan sisa air. Aduk-aduk dan biarkan sejenak hingga mendidih. Setelah mendidih, masukkan cairan tepung maizena dan bahan lainnya. Masaklah sambil terus diaduk-aduk hingga teksturnya kental seperti lendir. 

4. Sebelum penyajian, mi dan tauge direbus terlebih dahulu

ilustrasi merebus mi (pexels.com/Klaus Nielsen)

Setelah kuah menjadi kental, koreksi rasanya barangkali masih kurang bumbu. Kamu bisa tambahkan bumbu sesuai selera.

Namun jika sudah pas, segera matikan kompor dan pindahkan ke dalam mangkuk yang tersedia. Sementara itu, masaklah mi selama 2 menit di air yang sudah mendidih.

Setelah 2 menit, segera angkat dan tiriskan. Lalu, rebus juga tauge selama 1 menit. Lalu, iris tipis daun seledri sesuai selera. 

5. Akhirnya, mi lendir siap disajikan

mi lendir kha Tanjung Pinang (instagram.com/lailayuliyono)

Tak berhenti sampai di sana, irislah telur rebus sesuai selera. Lalu, tatalah piring saji secara berurutan diisi mi kuning, tauge, kuah kental, telur, daun seledri, dan bawang goreng secukupnya. 

Sekarang, kamu sudah bisa menikmati mi lendir khas Tanjung Pinang. Sekilas, sajian mi ini mirip dengan mi glosor sambal kacang khas Bogor.

Hanya saja, mi yang satu ini diberi tambahan serai, kuahnya yang lebih kental, dan diberi tambahan lauk yang rame. Kamu tertarik untuk mencobanya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lena Latipah
EditorLena Latipah
Follow Us