Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Merebus Buntut Sapi agar Buntut Bakar Lebih Empuk dan Juicy

Ilustrasi buntut sapi (freepik.com/bublikhaus)

Buntut bakar yang enak gak cuma soal bumbunya yang meresap, tapi juga soal dagingnya yang empuk dan juicy. Nah, salah satu kunci sukses bikin buntut bakar yang lezat ada di proses perebusannya.

Kalau buntut direbus dengan cara yang tepat, teksturnya bakal lebih lembut dan gak bau amis. Buat kamu yang mau coba bikin buntut bakar sendiri di rumah, wajib simak dulu empat tips merebus buntut sapi berikut ini. Dijamin hasilnya lebih mantap!

1. Pilih buntut sapi yang segar dan berdaging tebal

ilustrasi bahan (freepik.com/bublikhaus)

Pilih buntut sapi yang segar dengan warna merah muda cerah dan lapisan lemak putih yang tidak terlalu tebal. Sebaiknya pilih bagian tengah buntut karena bagian ini biasanya memiliki daging yang lebih banyak dan tebal. Pastikan juga aromanya segar dan tidak bau busuk. 

2. Lakukan blanching agar lebih bersih dan tidak amis

ilustrasi merebus daging (vecteezy.com/pairhandmade)

Rebus buntut sapi menggunakan metode blanching. Caranya, masukkan buntut langsung ke dalam air mendidih, lalu rebus selama 10–15 menit hingga muncul buih dan kotoran di permukaan.

Buang air rebusan pertama sepenuhnya, lalu bilas buntut dengan air mengalir hingga bersih. Metode ini efektif mengurangi bau prengus dan membersihkan sisa darah serta kotoran.

Alternatif lain, kamu bisa merendam buntut sapi dalam air garam selama beberapa jam atau semalaman. Ini membantu melonggarkan serat daging dan mengurangi darah yang menempel. Bisa juga ditambahkan perasan jeruk nipis atau cuka untuk membantu menghilangkan bau amis.

3. Rebus kembali dengan api kecil (simmering)

Ilustrasi merebus buntut sapi (pexels.com/Annushka Ahuja)

Setelah blanching, lanjutkan perebusan kedua dengan air bersih. Gunakan api kecil dan masak selama 2–3 jam, atau hingga 5 jam jika ingin hasil yang sangat empuk. Proses simmering ini membuat serat daging melunak perlahan tanpa membuatnya hancur.

Selama proses perebusan, buang buih yang muncul agar kaldu tetap jernih. Jika ingin lebih cepat, kamu bisa gunakan panci presto dan rebus selama 30–40 menit.

Kamu juga bisa coba metode 5-30-7, rebus buntut selama 5 menit, matikan api, tutup panci rapat, dan diamkan selama 30 menit. Setelah itu, nyalakan api kembali dan rebus selama 7 menit. Metode ini lebih hemat waktu dan gas.

4. Tambahkan rempah dan diamkan dalam kaldu

Ilustrasi menambahkan bumbu (pexels.com/RDNE Stock project)

Untuk memperkaya rasa dan aroma, tambahkan rempah-rempah saat perebusan kedua. Kamu bisa masukkan bawang putih geprek, garam, bawang bombay, irisan jahe, kayu manis, cengkeh, pala, serta bumbu aromatik seperti daun salam, daun jeruk, dan serai.

Setelah daging empuk, diamkan buntut di dalam kaldu hingga suhu ruang. Cara ini membantu bumbu rempah lebih meresap ke dalam daging dan memudahkan pemisahan lemak beku yang muncul di permukaan kaldu saat dingin.

Dengan mengikuti tips ini, buntut sapi akan lebih empuk, juicy, dan bebas bau amis. Siap dipanggang jadi buntut bakar yang lezat dan menggoda!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us