3 Trivia Otak-otak, Olahan Ikan Tenggiri yang Sederhana tapi Nagih!
otak-otak (commons.wikimedia.org/Midori)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pulau Sumatra memiliki banyak sekali makanan khas yang terkenal di mana-mana. Di wilayah seperti Palembang, Bangka Belitung, dan Batam, terdapat banyak olahan ikan yang lezat. Otak-otak adalah salah satu olah ikan tenggiri yang terkenal di beberapa daerah di Sumatra.
Bentuknya seperti pepes. Sederhana, cara membuatnya pun mudah, namun rasanya maknyus dan bikin nagih. Konon katanya, makanan ini adalah hasil kreasi orang-orang Tionghoa di Sumatra.
Untuk tahu lebih lanjut serba-serbi dari otak-otak, baca artikel ini yuk!
1. Otak-otak dibuat dari ikan tenggiri dihaluskan dan dicampur bumbu
ilistrasi otak-otak (commons.wikimedia.org/Takeaway)Otak-otak dikenal sebagai salah satu makanan khas Palembang. Tak hanya di Palembang saja, otak-otak juga terkenal di beberapa wilayah di Pulau Sumatra, seperti Bangka Belitung dan Kepulauan Riau. Makassar pun punya otak-otak khasnya. Otak-otak juga terkenal di Jakarta, Lampung, bahkan Singapura dan Malaysia.
Otak-otak adalah olahan ikan tenggiri yang dihaluskan bersama rempah-rempah lalu dibungkus dengan daun pisang dan dipanggang. Konon katanya, nama otak-otak ini berasal dari tampilan otak-otak yang putih, halus, dan kenyal seperti otak.
Ada juga yang mengatakan bahwa otak-otak dari kata "wotak" yang berarti ikan dalam Bahasa Melayu.
Baca Juga: Resep Otak-otak Tenggiri Panggang, Lembut dan Gurihnya Nagih
2. Asal otak-otak diduga hasil kreasi dari orang Tionghoa
ilustrasi penjual otak-otak (commons.wikimedia.org/Azlan DuPree)Editor’s picks
Asal muasal otak-otak juga belum diketahui secara pasti. Konon katanya, otak-otak dibuat oleh orang-orang etnis Tionghoa yang bekerja di Pulau Sumatra. Mereka memanfaatkan hasil laut yang banyak dan mengolahnya menjadi makanan seperti otak-otak.
Dahulu, otak-otak adalah salah satu makanan digemari oleh orang-orang Tionghoa. Ada yang mengatakan, otak-otak adalah salah satu makanan yang dijajakan oleh orang Tionghoa saat zaman penjajahan Belanda. Dari situlah, tak hanya orang Tionghoa, masyarakat sekitar pun juga menyukai kelezatan dari otak-otak.
Di Bangka Belitung dan Batam, otak-otak menjadi salah satu buah tangan yang dibawa oleh wisatawan.
3. Saus otak-otak dapat berbeda di tiap wilayah
otak-otak (commons.wikimedia.org/Serenity)Cara membuat otak-otak cukup mudah dan cepat. Bahan-bahannya terdiri dari ikan tenggiri yang sudah dihaluskan kemudian dicampur dengan bumbu-bumbu.
Bumbu otak-otak terdiri dari bawang putih, bawang merah, bawang daun, gula, garam, penyedap seperlunya. Campuran tersebut ditambahkan tepung terigu atau tepung sagu dan santan kental, campuran diaduk hingga merata. Adonan otak-otak tersebut kemudian dibungkus dengan daun pisang seperti pepes lalu dikukus.
Biasanya otak-otak disajikan dengan saus. Saus di beberapa daerah memiliki perbedaan. Di Bangka Belitung, saus otak-otak ada dua yakni terbuat dari tauco dan gula merah. Di Palembang, saus otak-otak bisa terbuat dari tauco atau sambal kecap. Di Jakarta, biasanya otak-otak disajikan dengan saus kacang.
Hanya dari adonan ikan yang dibungkus daun pisang namun menjadi suatu makanan yang lezat, rasa otak-otak yang enak dan segar ini tentu tak terlepas dari ikan yang segar juga. Selain bisa dinikmati langsung di tempatnya, ternyata otak-otak juga sering dibawa sebagai oleh-oleh.
Dari kalian, siapa yang suka makan otak-otak?
Baca Juga: Resep Pempek Krispi Tanpa Telur yang Tetap Enak dan Kriuk!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
