10 Camilan Buah Kering yang Enak Banget, Baik untuk Kesehatan Pula

Yang pernah liburan ke kota Batu dan Malang, pasti sudah pernah merasakan potongan tipis buah apel bertekstur renyah berupa keripik. Keripik apel asli, buahnya dipanen dari perkebunan langsung dan dikeringkan dengan mesin selama 4-8 jam. 

Rasa asam dan manisnya natural. Proses yang sama dilakukan pada buah pir, tetapi waktu pengeringannya lebih lama, karena kandungan airnya lebih banyak.

Gak cuma dinikmati sebagai es kelapa muda, buah kelapa juga bisa diolah menjadi keripik dan manisan, lho. Daging kelapa muda yang kenyal dan tidak terlalu banyak air mudah diproses menjadi dried fruit. Gurih dan manis! 

Sama halnya dengan jeruk citrus yang kaya vitamin C. Rasa manis dan asamnya tidak akan hilang. Bisa dimakan langsung seperti keripik atau diseduh dengan teh menjadi lemon tea. 

Kalau kita biasa makan buah ceri untuk topping kue dan es krim, kali ini buah imut itu bisa dinikmati seperti kismis. Buah ceri bisa mengobati asam urat dan meredakan inflamasi juga. Hebat ya!

Buah ara atau figs, dalam kitab suci Alquran disebut sebagai buah tin. Buah kecil ini memiliki bermacam manfaat untuk kesehatan. Mineral di dalamnya cukup kompleks, antara lain seperti kalsium, magnesium, potasium, dan mangan.

Rasanya lembut dan manis, bijinya pun bisa dimakan. Karena cepat membusuk, maka buah ara lebih banyak dijadikan dried fruit. Sama halnya dengan kurma yang berasal dari Timur Tengah. Sering dijadikan oleh-oleh sepulang ibadah haji atau umroh, kurma juga menjadi menu favorit saat Ramadan.

Kalau buah aprikot, karakteristiknya mirip dengan buah persik dan buah plum. Rasanya manis dan empuk. Aprikot mengandung vitamin A, C, kalium, kalsium, beta karoten, kalori, karbohidrat, protein, gula, serat, dan lemak alami yang sehat. Kadar magnesium dan fosfornya juga tinggi, lho.

Manisan buah longan atau kelengkeng banyak ditemukan di toko camilan daerah Pecinan. Buah longan dipercaya dapat memperpanjang umur, dilihat dari banyak khasiatnya untuk kesehatan.

Salah satunya kandungan polifenolnya yang dapat mencegah kerusakan sel pemicu kanker. Setelah merasakan rasa asam yang kuat di awal gigitan, lama kelamaan kamu akan merasakan manisnya. Enak banget deh!

Semangka dan kiwi kaya antioksidan, vitamin A dan C,  zat besi, dan kalsium. Berdasarkan penelitian, semangka dan kiwi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan sekaligus kecantikan.

Karena semangka dan kiwi mengandung banyak air, teksturnya akan berubah tipis dan krispi setelah mengalami proses dehidrasi. Namun, warna buahnya tak berubah. Di Indonesia, keripik semangka diolah dengan cara vacuum frying pada suhu 50-60 derajat celcius.

Sudah pernah cobain manisan buah goji? Buah yang berasal dari China ini berukuran imut tetapi rasa asam-manisnya menggoda. Kandungan senyawa dan vitaminnya banyak, seperti asam amino, vitamin C, vitamin E, dan beta karoten. Manfaatnya untuk kesehatan pun lengkap seperti menyembuhkan luka, menjaga daya tahan tubuh, dan memperlambat penuaan. 

Meski rasanya agak pahit, kulit jeruk Bali ini disukai karena segar dan beragam manfaatnya. Jeruk pomelo dan kulitnya dapat membantu proses penurunan berat badan, serta menurunkan gula yang berlebih dalam tubuh. Biasanya dicampur dengan salad atau dimakan langsung juga enak. 

Buah delima disebut juga pomegranate atau anardana. Vitamin C dan K, serat, serta potasiumnya cukup tinggi. Antioksidannya juga sangat tinggi, baik sekali untuk kesehatan. Biji buah delima kering dapat dikonsumsi bersama sereal, granola, dan smoothie.

Manisnya buah strawberi, mangga, dan pepaya yang sudah dikeringkan, ditambah teksturnya yang chewy bikin liur menetes. Menggoda iman banget, deh!

Nutrisi dalam buah-buahan banyak banget, salah satunya vitamin C dan potasium yang bisa memperbaiki mood. Gurihnya keripik nanas yang dikeringkan juga memanjakan lidah dengan perpaduan rasa asam dan manis yang seru. Sungguh camilan yang bikin happy!

Kalau kamu sudah pernah cobain yang mana, nih?