4 Tips Membeli Bawang Bombai yang Bagus Kualitasnya, Harus Selektif!

Bawang bombai merupakan bahan dapur yang memang kerap digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari sup hingga sajian tumisan sekali pun. Tidak heran apabila kamu harus benar-benar cermat dalam memilih bawang bombai yang berkualitas karena nantinya akan menentukan cita rasa dan juga tekstur dari hidangan yang kamu buat di rumah.
Banyak orang yang sering kali tidak cermat dalam memilih bawang bombai untuk digunakan memasak. Akibatnya, justru terpilih yang kualitasnya sudah layu atau bahkan membusuk. Hal ini tentu akan memengaruhi kualitas masakan secara keseluruhan.
Oleh sebab itu, perhatikan beberapa tips penting berikut ini yang bisa kamu lakukan dalam memilih bawang bombai agar nantinya bisa mendapatkan yang kualitasnya terbaik.
1. Kulit luarnya tampak kering, bersih, dan mengilap

Cara pertama yang bisa kamu lakukan dalam memilih bawang bombai adalah dengan memperhatikan bagian kulit luarnya terlebih dahulu, sebab ini menjadi salah satu indikator penting yang perlu kamu prioritaskan.
Bawang bombai dengan kualitas yang bagus ternyata akan memiliki kulit luar yang terlihat kering, bersih, dan juga mengkilap, sehingga kamu dapat memilih bawang dengan ciri yang seperti itu.
Hindari bawang yang memiliki kulit robek, basah, atau bahkan ada bercak lembap, sebab ini menjadi tanda bahwa bawang tersebut sudah mulai mengalami pembusukan atau terkena kelembapan berlebih. Hal ini jelas dapat mempercepat proses pembusukannya dan pada akhirnya memengaruhi kualitas dari bawang bombai tersebut secara keseluruhan.
2. Pilih bawang bombai yang keras dan padat

Cara selanjutnya bisa kamu lakukan dengan memeriksa tekstur yang dimiliki dari bawang bombai tersebut, sehingga jangan sampai tidak mengeceknya terlebih dahulu. Bawang bombai yang kualitasnya segar justru akan terasa padat dan keras pada saat dipegang, sehingga kamu dapat mencoba menekannya pada saat membeli di pasar.
Tekstur yang keras pada bawang bombai ternyata menandakan kesegaran dan juga kadar air yang pas sehingga tidak berlebihan atau pun tidak kekurangan. Hindari bawang bombai yang terasa lunak atau bahkan memiliki bagian yang sudah memar karena ini menunjukkan bahwa bawang tersebut sudah mulai membusuk pada bagian dalamnya, sehingga akan memengaruhi cita rasa dan tekstur yang diberikan.
3. Hindari bawang dengan tunas hijau

Ada beberapa bawang yang mungkin masih dijual dengan kondisi sudah memiliki tunas hijau pada bagian atasnya. Namun, kamu perlu cermat dalam memperhatikan ciri yang satu ini.
Sebaiknya kamu dapat menghindari bawang bombai yang telah memiliki tunas hijau karena ini menunjukkan bahwa kualitasnya sudah tidak segar lagi atau tidak aman untuk dikonsumsi.
Bawang bombai yang sudah bertunas hijau menandakan bahwa bawang tersebut sudah lama disimpan dan kualitasnya mungkin mulai menurun. Bawang yang sudah bertunas biasanya akan lebih pahit dan tidak enak ketika dimasak sehingga belilah bawang yang masi utuh dan belum bertunas agar mendapatkan cita rasa yang lebih manis dan segar ketika diolah.
4. Aroma pada bawang terasa khas

Aroma memang menjadi salah satu indikator penting yang perlu kamu perhatikan dalam memilih bawang bombai, sehingga tidak sampai mendapatkan yang kualitasnya kurang bagus. Jika memungkinkan sebetulnya kamu dapat mencium bawang bombai tersebut sebelum dibeli untuk memastikan bahwa kualitasnya bagus dan memang aman untuk dikonsumsi.
Bawang bombai yang berkualitas biasanya akan memiliki aroma yang khas dan kuat, namun tidak berbau busuk, sehingga akan tetap aman pada saat dikonsumsi. Jika tercium bau yang terlalu tajam atau asam maka kemungkinan besar bohong tersebut sudah mulai membusuk atau pun rusak di bagian dalamnya, sehingga perlu kamu antisipasi. Oleh sebab itu cek terlebih dahulu aroma bawang sebelum membelinya agar tidak sampai menyesal pada saat mengolahnya nanti.
Mungkin jika kamu dapat menerapkan tips di atas, maka bisa memilih bawang bombai yang kualitasnya segar dan berkualitas. Hal ini penting agar nantinya bawang bombai tersebut dapat menambah kelezatan dan juga kenikmatan dari hidangan yang kamu buat di rumah. Harus lebih teliti dalam memilih bahan-bahan dapur agar hasil masakan pun semakin menggugah selera!