Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Jenis Gelas Wine yang Wajib Diketahui oleh Pemula 

ilustrasi gelas wine (pexels.com/Fotograf Jylland)
ilustrasi gelas wine (pexels.com/Fotograf Jylland)

Memilih gelas yang tepat untuk menyajikan wine masih menjadi hal yang membingungkan sekaligus menakutkan bagi pemula. Jika menggunakan gelas yang salah maka dapat mempengaruhi aroma dan cita rasa dari wine itu sendiri.

Selain itu, takaran penyajiannya pun bisa lebih banyak atau lebih sedikit dari yang diharuskan, membuat pengalaman meminum wine menjadi delightful. Nah, untuk menambah pengetahuanmu mengenai ragam dan kegunaan gelas wine, kamu bisa mempelajarinya di bawah ini.

1.Burgundy glass

ilustrasi burgundy glass (pexels.com/Maria das Dores)
ilustrasi burgundy glass (pexels.com/Maria das Dores)

Gelas wine pertama yang wajib kamu ketahui adalah burgundy glass. Punya bentuk seperti balon, hal ini bertujuan untuk memerangkap aroma tetap berada di dalam gelas. Dengan begitu aroma yang kuat dapat memperkuat dan memperkaya rasa dari wine itu sendiri.

Ujung gelasnya dibuat setipis mungkin agar wine dapat disesap dengan halus dan langsung mendarat di bagian lidah yang tepat. Semakin tipis tepian gelas dibuat, maka makin baik. Burgundy glass juga dapat digunakan untuk menyajikan pinot noir.

2.Bordeaux glass

ilustrasi bordeaux glass (pexels.com/Max Vakthbovych)
ilustrasi bordeaux glass (pexels.com/Max Vakthbovych)

Sekilas, bordeaux glass terlihat serupa dengan burgundy glass. Namun, hal yang menjadi pembedanya adalah ukurannya yang jauh lebih tinggi dan bowl-nya lebih ramping.

Rongga gelasnya pun dibuat lebih lebar agar rasa wine yang disajikan lebih halus serta mengeluarkan after taste buah yang menyegarkan. Bordeaux glass juga dapat digunakan untuk menyajikan red wine dengan kadar alkohol yang cukup tinggi, seperti cabernet dan merlot.

3.Chardonnay glass

ilustrasi chardonnay glass (pexels.com/Angun Ekyurt)
ilustrasi chardonnay glass (pexels.com/Angun Ekyurt)

Sekilas terlihat sama dengan burgundy glass, chardonnay glass memiliki batang gelas yang jauh lebih pendek. Ukuran bowl-nya pun jauh lebih kecil jika dibandingkan burgundy glass.

Jenis gelas satu ini sangat cocok dengan karakteristik white wine. Sebab, jenis wine tersebut memiliki aroma kuat dan cita rasa yang cenderung asam.

4.Champagne flute

ilustrasi champagne flute (pexels.com/Galina Yarovaya)
ilustrasi champagne flute (pexels.com/Galina Yarovaya)

Champagne flute sangat cocok digunakan untuk menyajikan sparkling wine. Bentuknya yang tinggi dan ramping sengaja dibuat untuk menjaga kandungan karbonasi dalam wine.

Champagne glass sangat cocok digunakan untuk menyajikan champagne, cava, dan prosecco. Apakah kamu memiliki jenis gelas satu ini juga?

5.All-round wine glass

ilustrasi universal wine glass (pexels.com/Creative Vix)
ilustrasi universal wine glass (pexels.com/Creative Vix)

Sering juga disebut sebagai universal wine glass, jenis gelas yang satu ini memiliki bentuk yang tinggi. Bowl-nya pun tidak terlalu besar dan tepiannya tipis.

Dengan begitu, universal wine glass dapat digunakan untuk menyajikan red wine dan white wine. Mungkin kamu juga familier dengan jenis gelas satu ini.

Sudah tahu gelas yang tepat untuk menyajikan red wine, white wine, dan sparkling wine, kan? Jadi, jangan salah lagi untuk menyajikan wine sesuai jenis gelasnya, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febby Arshani
EditorFebby Arshani
Follow Us