Memanggang merupakan salah satu teknik yang umum dilakukan, khususnya dalam proses olahan daging. Biasanya dalam teknik ini juga membutuhkan arang sebagai media untuk memanggang agar nyala api lebih stabil.
Namun, kadang kala banyak kesalahan yang dilakukan sehingga menyebabkan proses pemanggangan tak berjalan lancar. Lalu, apa saja kesalahan tersebut? Yuk, cari tahu.
Alat panggangan menjadi hal utama yang perlu kamu perhatikan sebelum memulai proses pengolahan. Biasakan untuk membersihkan alat panggangan secara rutin. Hal tersebut untuk meminimalisir kemungkinan kotoran-kotoran yang masih menempel dan dapat mengontaminasi sate.
Ada banyak orang yang kurang sabar dalam memanggang daging sehingga terburu-buru dalam meletakannya begitu saja. Padahal bisa jadi panggangan belum mencapai panas yang maksimal. Bila begitu, maka daging buatanmu akan lebih mudah menempel dan membuat aromanya jadi tak menguat secara maksimal.
Proses pembaluran saus pada daging memang umum dilakukan dengan tujuan untuk membuat rempah-rempahnya lebih meresap dengan maksimal. Namun, hal yang menjadi permasalahan apabila penggunaan sausnya justru berlebihan. Saus yang berlebihan akan membuatnya mudah menetes-netes pada arang dan membuat panas panggangannya jadi tak maksimal.
Suhu panas pada panggangan merupakan hal penting yang perlu kamu sesuaikan. Hal ini berkaitan dengan bahan-bahan makanan yang digunakan. Ada beberapa bahan makanan yang harus dipanggang di bara apinya langsung. Namun, ada pula yang justru tak boleh dipanggang di atas bara api, sehingga biasanya menggunakan sisi-sisi panggangan.
Kesalahan yang satu ini hanya berlaku pada orang-orang yang memggunakan alat panggang manual. Memanggang makanan pastilah membutuhkan asupan udara agar panas apinya stabil. Tidak menggunakan kipas selama memasak justru akan membuat panasnya tidak stabil dan justru daging buatanmu akan lebih mudah gosong.
Nah, ternyata ada beberapa kesalahan yang umum dilakukan dan dapat menyebabkan risiko pada daging buatanmu. Catat agar tidak mengulanginya, ya!