Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Makanan Tradisional Berbagai Negara dengan Bahan Utama Bit

saltibarsciai (instagram.com/effilee_magazin)
saltibarsciai (instagram.com/effilee_magazin)

Setiap negara biasanya memiliki ciri khasnya tersendiri, termasuk dalam hal makanan. Beberapa negara ternyata menggunakan bit sebagai bahan utama masakan tradisional mereka, lho!

Bit merupakan jenis akar-akaran yang biasanya berwarna merah. Warna merahnya inilah yang membuat masakan menjadi semakin unik. Sebagian negara menjadikan bit sebagai salad, sementara yang lainnya membuatnya sebagai sup.

Berikut lima olahan tradisional di berbagai negara yang menggunakan bit sebagai bahan utamanya. 

1. Pantzarosalata - Yunani

pantzarosalata (instagram.com/kafeneionacropoleos)
pantzarosalata (instagram.com/kafeneionacropoleos)

Pantzarosalata adalah nama salad bit tradisional Yunani. Hidangan ini hanya membutuhkan empat bahan utama, yaitu bit, minyak zaitun Yunani, garam, dan cuka. Ini merupakan hidangan yang sehat karena bit adalah sumber serat, folat, kalium, dan vitamin C. Pantzarosalata sangat cocok dikonsumsi bagi para vegetarian.

2. Pkhali - Georgia

pkhali (instagram.com/elenakatrinich)
pkhali (instagram.com/elenakatrinich)

Pkhali atau fkhali (Georgia: ფხალი) adalah hidangan populer Georgia yang dapat dibuat dengan berbagai jenis sayuran, termasuk bayam, kubis, kacang-kacangan dan bit. Sayuran tersebut dipotong dan dicincang kemudian dikombinasikan dengan cuka, bawang putih, bawang bombai dan herbal segar. Campuran ini kemudian dibentuk menjadi bola dan dihiasi dengan biji delima.

3. Borscht - Ukraina

Borscht (instagram.com/cookhomey)
Borscht (instagram.com/cookhomey)

Borscht adalah salah satu hidangan Ukraina yang paling terkenal. Sup sederhana ini dibuat dengan daging atau tulang, sayuran tumis, dan bit yang difermentasi. Ada banyak versi kaldu baik itu berbasis daging, ikan maupun sayuran dari wilayah ke wilayah. Bit memberikan warna merah yang unik serta memberikan rasa manis dan asam pada borscht.

4. Saltibarsciai - Lithuania

saltibarsciai (instagram.com/effilee_magazin)
saltibarsciai (instagram.com/effilee_magazin)

Berbanding terbalik dengan borscht yang disajikan panas, saltibarsciai merupakan sup khas Lithuania yang disajikan dingin. Sup ini secara tradisional dinikmati bersama dengan sayuran cincang, kentang, dan telur rebus.

Dikarenakan saltibarsciai disajikan dingin, maka biasanya makanan ini dikonsumsi saat musim panas. Saltibarsciai dapat dinikmati sebagai hidangan pembuka atau hidangan utama yang ringan.

5. Beetroot chutney - India

beetroot chutney (instagram.com/curlycious_mommy_cook)
beetroot chutney (instagram.com/curlycious_mommy_cook)

Beetroot chutney atau disebut juga dengan beetroot pachadi adalah variasi chutney tradisional India yang dibuat dengan bit cincang atau parut sebagai bahan utamanya. Bahan-bahan lainnya yang menjadi pelengkap beetroot chutney adalah cabai hijau atau merah, jintan, daun ketumbar, bawang putih, minyak, garam, dan air lemon.

Ada banyak variasi beetroot chutney, tergantung dari wilayah dan pembuat beetroot chutney. Hidangan ini biasanya disajikan sebagai sarapan untuk mendampingi vada, dosa, atau paratha.

Itulah lima olahan berbahan bit dari beberapa negara. Wah, ternyata bit dapat dibuat menjadi beragam sajian, ya. Dari lima olahan di atas, mana yang bikin kamu penasaran?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sharma Khan
EditorSharma Khan
Follow Us