5 Tips Memasak Steak Salmon agar Matang Merata

Untuk membuat salmon steak, kamu bisa membeli salmon fillet sebagai bahan utama. Hal ini dilakukan atas alasan efisiensi karena ikan yang di-fillet sudah tak memiliki tulang atau kotoran yang perlu dipisahkan sendiri. Kalau terlalu besar atau tebal, kamu bisa memotongnya jadi dua.

Pilih juga salmon fillet yang masih segar dan berkualitas untuk rasa terbaik. Hal itu dapat ditandai oleh kondisi daging yang berwarna cerah, teksturnya padat, beraroma segar, tidak berlendir, dan berkilau—lihat juga pada bagian kulit. Beli salmon di tempat terpercaya agar kualitas dan rasanya terjamin.

Kalau kamu membeli ikan salmon dalam kondisi beku atau disimpan dalam freezer sebelumnya, maka ikan tersebut perlu dicairkan terlebih dahulu. Kalau langsung memasak salmon beku sebagai steak, khawatir bagian dalam ikan bakal mentah karena susah matang. Bahkan bisa membuat proses memasak jadi kurang optimal karena banyak air pada wajan.

Untuk itu, kamu dapat mencairkan potongan ikan salmon beku dengan cara mendiamkannya di chiller atau suhu ruang beberapa jam sebelum dimasak. Kalau ingin cepat, masukkan potongan salmon ke dalam plastik atau ziplock bag, lalu rendam di air dingin selama 30 menit atau sampai lunak. Maka salmon siap digunakan.

Sama seperti olahan steak daging sapi, salmon pun perlu dimarinasi untuk meningkatkan rasa dan aroma. Bahan yang dipilih juga sederhana saja agar rasa autentik ikan benar-benar tersorot dengan baik. Asal bahannya tepat, steak salmon akan mendapatkan peningkatan rasa dari bumbu yang dipakai, kok.

Untuk menambah referensi bumbu marinasi steak salmon, ada beberapa pilihan bahan yang dapat digunakan. Contohnya air lemon, lada, garam, bawang putih, serta minyak zaitun. Bumbu bisa dipadukan atau diganti disesuaikan selera. Balurkan ke seluruh bagian ikan salmon, lalu diamkan setidaknya 15 menit.

Demi mendulang hasil maksimal, akan jauh lebih baik jika memasak ikan salmon menggunakan wajan antilengket. Hal ini dilakukan untuk mencegah ikan salmon menempel pada permukaan wajan dan merusak penampilannya.

Pilih wajan datar supaya kematangan dan bentuk ikan salmon tetap terjaga. Wajan dapat diberi sedikit minyak atau mentega untuk menghantarkan panas secara optimal, juga meningkatkan rasa steak salmon. Pakai juga api sedang selama proses memasak berlangsung.

Jika satu sisi ikan salmon memiliki lapisan kulit yang hendak ikut diolah, maka bagian itu harus dimasak lebih awal. Letakkan salmon berkulit menyentuh wajan dan biarkan selama beberapa menit. Tunggu sampai garing supaya tekstur dan kematangannya lebih maksimal.

Kalau bagian bawah sudah garing dan matang, tinggal balik satu sisi steak salmon dan masak sampai semua matang sempurna. Dengan demikian, kamu bakal mendapatkan steak salmon yang enak dan lembut. Tinggal tambah saus favorit dan pelengkap yang diperlukan.

Olahan steak salmon menjadi pilihan yang cocok untuk menemani waktu makan. Selain rasanya yang gurih dan ringan, sensasinya pun tidak kalah menggugah selera dari steak daging sapi. Pas dimakan bersama kentang tumbuk, sayuran panggang, serta aneka saus untuk menambah kekayaan rasa maupun tekstur makanan.