5 Tips Mengolah Kerang yang Tepat, Bersih dan Anti Amis!

Langkah awal yang perlu kamu lakukan dalam proses pengolahan kerang dapat dilakukan dengan mencuci dan merendamnya terlebih dahulu dengan menggunakan air garam. Penggunaan air garam ternyata cukup efektif untuk menghilangkan sisa kotoran dan pasir yang mungkin menempel pada bagian dalam kerang, sehingga nantinya bisa tetap bersih pada saat diolah.

Kamu dapat merendam kerang dalam air garam selama kurang lebih 20 hingga 30 menit untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal. Proses tersebut dapat membantu kerang untuk membuka cangkangnya dan mengeluarkan pasir atau pun kotoran yang mungkin masih tersembunyi di bagian dalam. Pastikan untuk kembali membilas kerang dengan menggunakan air bersih yang mengalir setelah direndam, sehingga nantinya bisa memastikan bahwa tidak ada sisa garam atau pasir yang masih menempel.

Seperti yang diketahui bahwa kerang cukup rentan memiliki aroma amis yang tentunya dapat mengurangi kenikmatan pada saat menyajikan olahan tersebut. Untuk menghilangkan bau amis, kamu dapat merendam kerang dengan menggunakan campuran air dan juga perasan jeruk nipis atau pun lemon selama beberapa menit.

Jeruk nipis ternyata mengandung asam alami yang cukup efektif untuk mengurangi aroma amis yang mungkin masih menempel pada kerang, tanpa harus menghilangkan cita rasa alami yang dimilikinya. Setelah proses perendaman selesai dilakukan, maka kamu dapat segera membilas kerang dengan menggunakan air bersih sebelum kembali dimasak.

Proses merebus kerang tentunya perlu diperhatikan dengan seksama agar nantinya tidak sampai keliru dan justru menghasilkan sajian yang tidak lezat untuk dikonsumsi. Pada saat merebus kerang, kamu dapat menambahkan bahan-bahan aromatik, seperti serai, daun jeruk, jahe, ataumpun lengkuas ke dalam air rebusan hingga nantinya meresap dengan maksimal.

Ternyata penggunaan bumbu-bumbu aromatik bukan hanya akan membantu menghilangkan bau amis pada kerang, namun juga bisa memberikan cita rasa yang lebih segar. Proses perebusan kerang dapat dilakukan hingga cangkangnya tampak terbuka, sebab itu menandakan bahwa kerang sudah matang dan siap untuk diolah lebih lanjut.

Proses pemasakan ternyata menjadi hal yang perlu kamu perhatikan dalam mengolah kerang agar nantinya tidak sampai terlalu lama atau justru terlalu sebentar. Kerang yang dimasak terlalu lama justru bisa berubah menjadi keras dan kehilangan cita rasanya, sehingga perhatikan durasi yang diperlukan dalam proses pengolahan yang tepat.

Untuk memasak kerang biasanya dibutuhkan waktu sekitar 5 sampai dengan 7 menit tergantung metode memasaknya hingga bagian cangkang kerang terbuka sepenuhnya. Jika ada kerang yang tidak membuka setelah dimasak, maka sebaiknya dibuang karena menandakan bahwa kerang tersebut tidak layak untuk dikonsumsi.

Penting sekali untuk bisa berusaha menyamarkan aroma amis yang mungkin menempel pada kerang, sehingga nantinya tidak sampai mengurangi cita rasa yang dimilikinya. Untuk menyamarkan aroma amis dan meningkatkan cita rasa pada kerang, maka kamu dapat menggunakan bumbu yang kaya akan cita rasa, seperti cabai bawang putih, saus tiram, hingga rempah-rempah lainnya.

Jika kamu menumis kerang dengan menggunakan bawang putih dan juga mentega atau memasaknya dengan menggunakan saus pedas dan manis, maka maksimalkan bumbu-bumbu yang nantinya akan digunakan. Penggunaan bumbu yang kuat ternyata akan memberikan aroma dan juga cita rasa yang menggugah selera.

Mengolah kerang yang tepat tentunya menjadi kunci penting untuk mendapatkan hidangan laut yang bersih lezat dan juga bebas dari cita rasa amis. Setidaknya kamu harus memahami teknik yang tepat agar nantinya sajian kerang buatanmu tetap bersih dan anti amis. Selamat membuat sajian kerang di rumah!