Berbicara soal restoran pizza di Indonesia, kita terpikir beberapa nama. Seperti Pizza Hut, Domino's, hingga Papa Ron's Pizza. Semuanya memiliki rasa khas yang disukai oleh pelanggan setianya.
Amerika Serikat (AS) juga punya pizza chains yang populer dan punya banyak cabang di seantero negeri. Jika diberi kesempatan berkunjung ke sana, jangan lupa cicipi ya!
Little Caesars didirikan pada tahun 1959 oleh sepasang suami istri, Mike dan Marian Ilitch, yang membuka kedai pizza pertama mereka di Garden City, Michigan. Perlahan-lahan mulai berkembang, sampai akhirnya membuka cabang di seluruh AS dan negara-negara lain.
Melansir dari laman Insider, Little Caesars dikenal berkat keterjangkauan, efisiensi, dan kecepatannya. Sejak tahun 1997, mereka menawarkan pizza 'hot-n-ready' yang tersedia untuk diambil cepat di lokasi mana pun.
Apa saja menu favorit di Little Caesars? Di antaranya adalah extramostbestest cheese, extramostbestest thin crust pepperoni, oven roasted caesar wings, dan garlic parmesan caesar wings.
Di tahun 2011, Rick dan Elise Wetzel mendirikan Blaze Pizza. Berbasis di California, daya tarik terbesarnya adalah menawarkan adonan yang baru dibuat dan pengunjung bisa mengkustom pizza sesuai selera.
Pelanggan bisa memilih berbagai pilihan crusts, ada pilihan yang ramah keto, vegan, dan bebas gluten. Selain itu, bisa memilih keju, protein, sayuran, dan saus sesuai keinginan.
Menu apa yang paling banyak dipesan? Jawabannya adalah red vine, keto pizza, s'mores pie, dan agua frescas.
Hunt Brothers Pizza didirikan oleh Don, Charlie, Jim, dan Lonnie Hunt pada tahun 1991. Berbasis di Nashville, Tennessee, kedai pizza ini kebanyakan berlokasi di pom bensin, toko serba ada, sekolah, arena olahraga, hingga pangkalan militer.
Di tahun 2019, Hunt Brothers Pizza telah memiliki 7.800 cabang di 30 negara bagian. Yang menarik, ada pilihan 'Build Your Pizza' di mana kita bisa memilih crust dan topping sesuai keinginan.
Ada dua pilihan crust, yaitu original crust cheese yang memiliki 220 kalori per slice. Ada pula thin crust cheese dengan 90 kalori per slice. Pilihan topping beragam, mulai dari pepperoni, Italian sausage, beef, onions, bacon, black olives, bell peppers, mushroom, dan lainnya.
Selanjutnya, ada Sbarro yang didirikan oleh Carmela dan Gennaro Sbarro di tahun 1956. Berbasis di Brooklyn, New York, mereka menyajikan potongan besar pizza untuk orang-orang yang mencari makanan cepat saji.
Mengutip dari laman Insider, Sbarro mempunyai lebih dari 600 outlet di 28 negara. Umumnya, mereka membuka cabang di pusat perbelanjaan, bandara, sekolah, dan kasino.
Penasaran dengan menunya? Ada berbagai macam, mulai dari pizza klasik ekstra besar ala New York, pizza dengan crust tebal, stromboli, hingga pasta dan salad. Go grab yours!
Tak berhenti sampai di situ, ada MOD Pizza yang didirikan oleh Scott dan Ally Svenson di Seattle pada tahun 2008. Ciri khasnya adalah pelanggan bisa mengkustom pizza dan memilih di antara 30 topping yang tersedia.
Pizza dibuat saat kita memesan dan langsung dipanggang dalam oven dengan api besar selama beberapa menit. Berkat keunikannya, MOD Pizza berhasil membuka 400 cabang di seluruh AS dan Inggris.
MOD Pizza juga punya menu yang sudah paten, seperti Maddy (classic cheese pizza), Mad Dog (mozzarella, pepperoni, sosis, ground beef, red sauce), hingga Dominic (white sauce, sosis, fresh chopped basil, bawang merah, tomat). Dan masih banyak lagi yang bisa dieksplor!
Dan terakhir adalah Marco's Pizza yang didirikan di Oregon, Ohio, pada tahun 1978 oleh seseorang berkebangsaan Italia, Pasquale "Pat" Giammarco. Ia ingin menyajikan masakan Italia otentik dan berkualitas tinggi.
Berapa banyak cabang Marco's Pizza? Saat ini, ada lebih dari 900 cabang di 35 negara bagian di AS dan empat negara di dunia. Selain pizza, juga menyediakan sub sandwich, salad, side dish, dan makanan penutup.
Menu apa yang direkomendasikan di Marco's Pizza? Menurut laman Eat This, Not That, pilihlah menu mushroom pizza, pepperoni calzone, chicken dippers, dan Italian chef salad.
Nah, itulah enam kedai pizza terpopuler di Amerika Serikat. Semoga mereka segera membuka cabang di Indonesia, ya!