5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negara

Bisa jadi referensi untuk para penggiat hobi memasak

Dalam mengolah bahan mentah menjadi sebuah hidangan yang siap dikonsumsi, tentu saja dibutuhkan suatu cara atau metode. Metode-metode seperti menggoreng dengan wajan atau memanggang di dalam oven elektirk mungkin sudah umum sekali.

Namun, bagaimana dengan metode memasak tradisional, seperti memanggang dalam oven tanah atau dengan bambu? Metode-metode seperti ini memang masih cukup asing di telinga banyak orang, mengingat cara memasak tersebut hanya dapat dijumpai di negara-negara tertentu saja.

Nah, jika kamu penggemar hobi memasak, metode-metode memasak unik berikut ini mungkin bisa jadi referensi kamu selanjutnya.

1. Hāngī

5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negarametode memasak hāngī (instagram.com/villmarkexperiences)

Metode memasak pertama datang dari suku Māori di Selandia Baru. Metode ini dikenal dengan nama hāngi. Dilansir Te Ara, suku Māori merupakan keturunan orang Poinesia yang tiba di Selandia Baru pada tahun 1300 M. Pada dasarnya, hāngi adalah sebuah proses memasak makanan dengan menguburnya di dalam tanah dengan batu yang dipanaskan.

Batu yang telah dipanaskan dengan kayu di dalam lubang kemudian akan dilapisi dengan wadah yang berisi bahan makanan. Selanjutnya keranjang akan dilapisi lagi dengan material yang basah dan juga tanah. Batu yang digunakan merupakan jenis batu vulkanik.

Jenis batu ini dipilih karena dapat menyerap panas dengan baik. Bahan-bahan makanan yang biasa dimasak dengan metode ini bervariasi, mulai dari kentang, labu, daging sapi, daging ayam, wortel, ubi, dan masih banyak lagi. Di negara asalnya, metode hāngi masih umum dipraktikkan hingga saat ini.

2. Salt crust

5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negarametode salt baking (instagram.com/danstoltehane)

Salt crust atau salt-baking adalah sebuah metode memasak dengan cara menutupi bahan masakan dengan campuran garam dan putih telur sebelum akhirnya dipanggang atu dibakar dalam oven. Untuk membentuk kerak yang keras, dapat disemprotkan air di atasnya. Setelah dipanggang, lapisan garam yang telah mengerak tersebut akan dibuang.

Fungsi garam dalam metode memasak ini selain untuk memaksimalkan rasa, yaitu dapat menjaga kelembapan masakan dan membuatnya matang merata. Metode ini umumnya digunakan untuk memasak ikan. Meskipun demikian, metode ini juga dapat digunakan dalam memasak umbi-umbian, daging ayam dan sapi.

Dilansir masterclass.com, metode salt-baking sudah ada sejak abad ke-4 SM di Sicily, Italia dan digunakan untuk memasak ikan.

Baca Juga: 5 Rahasia Memasak Capcay Berkuah Kental, Bikin Lapar!

3. Confit

5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negaraduck confit (instagram.com/thenightjar)

Istilah confit berasal dari bahasa Prancis yang berarti preserve atau mengawetkan. Proses memasak dengan metode ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu penggaraman dan pemasakan di dalam minyak atau lemak.

Perlu dicatat, bahwa metode ini berbeda dengan metode deep frying. Jika suhu yang dipakai dalam proses deep frying berkisar 325 derajat Celsius-450 derajat Fahrenheit, suhu yang dipakai dalam metode confit hanya berkisar 200 derajat Fahrenheit saja.

Proses memasak dengan suhu rendah dan waktu yang lama ini nantinya akan membuat tekstur daging menjadi lebih lembut dan cita rasa masakan bertambah. Jenis daging yang biasanya dimasak dengan metode ini pun bervariasi, mulai dari daging bebek, angsa, hingga babi.

4. Memasak dalam bambu

5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negaramemasak dalam bambu (instagram.com/kamang.panyang)

Metode memasak satu ini dapat dijumpai di beberapa wilayah di Indonesia, seperti Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Bali, Maluku Utara, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Utara. Salah satu kuliner asli Indonesia yang terkenal menggunakan bambu sebagai media memasaknya adalah lemang.

Olahan satu ini terbuat dari beras ketan yang digulung dengan daun pisang dan dimasak di dalam seruas bambu dengan cara dibakar. Selain menambah cita rasa, memasak nasi di dalam ruas bambu juga disinyalir dapat membuat teksturnya jadi lebih lembut. Belum lagi, metode memasak satu ini termasuk metode memasak sehat karena menggunakan bahan alami.

5. Tandoori

5 Cara Memasak Unik dan Anti Mainstream dari Berbagai Negarametode memasak dengan cara tandoori (instagram.com/spicedupmom)

Metode terakhir datang dari India, yakni tandoori. Cara memasak satu ini menggunakan oven tanah liat berbentuk silinder (tandoor). Daging-dagingan, seperti ayam, sapi, dan domba sangat cocok dimasak dengan metode ini. Sebelum dimasukkan ke dalam oven, daging akan terlebih dahulu dimarinasi dengan yoghurt serta berbagai jenis rempah untuk kemudian dijajarkan pada tusuk sate logam.

Selain untuk memasak daging, tandoor juga biasa digunakan untuk membuat naan, roti pipih beragi. Cara memasaknya adalah dengan menempelkan adonannya di dalam dinding tandoor. Dilansir Britannica, metode tandoori ini disinyalir berasal dari bangsa Persia, lho.

Nah, setelah mengetahui lima metode memasak di atas, menurutmu cara masak mana yang paling unik dan anti mainstream? Kamu bisa mencoba salah satunya jika ada waktu senggang, nih.

Baca Juga: 5 Kekeliruan Paling Umum Saat Memasak Lontong, Jangan Diulangi Lagi!

Delilah Eleanor Photo Verified Writer Delilah Eleanor

Professional Daydreamer | deleanour@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya