9 Pewarna Merah Alami untuk Makanan, Semua dari Bahan Dapur
Pewarna diperlukan untuk membuat penampilan makanan tampak lebih tegas dan menarik. Di tengah maraknya penggunaan pewarna sintetis, ternyata masih banyak bahan alami, seperti buah dan sayur, yang bisa jadi alternatif.
Buat kamu yang memerlukan pewarna merah untuk dicampur ke dalam masakan, berikut sembilan referensi pewarna merah alami yang bisa dipilih. Berasal dari sayuran, buah-buahan, hingga bunga yang aman dimasukkan ke dalam makanan, lho!
1. Buah bit sering dijadikan pewarna merah alami untuk aneka kudapa, caranya tinggal dihaluskan dan diambil jusnya
2. Aneka buah beri cocok dijadikan pewarna merah alami karena warnanya yang tajam, seperti raspberry dan stroberi
3. Sumac adalah rempah-rempah yang populer dari Turki. Warna bubuknya merah menyala dan bisa dijadikan pewarna alami
4. Rhubarb adalah tanaman sayur dengan batang kemerahan. Bahan ini sering dijus untuk dijadikan pewarna makanan alami, lho!
5. Buah naga dagingnya yang berbeda warna dengan kulitnya. Khusus untuk varian merah umumnya bisa digunakan sebagai pewarna alami
6. Beberapa jenis tomat ada yang memiliki warna merah mencolok. Tidak heran jika buah ini sering dijadikan pewarna makanan
7. Hibiscus atau kembang sepatu sering diolah untuk dijadikan teh ataupun pewarna makanan alami
8. Bubuk paprika jadi bumbu penyedap favorit yang juga bisa memberikan warna merah alami pada makanan
9. Jus delima bukan cuma dipakai sebagai pelengkap minuman, tetapi juga sukses dijadikan pewarna merah alami pada makanan
Terdapat banyak bahan alami yang bisa menghasilkan warna merah untuk masakanmu. Mulai dari buah-buahan, sayuran, rempah, sampai bunga, semua itu dapat diolah menjadi pewarna merah alami. Biar kreasi makananmu semakin menarik, coba beberapa bahan di atas, ya!
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
