Serangga Ini Ternyata Bisa Jadi Pengganti Daging Sapi Lho, Mau Coba?

Jijik sih, tapi enak kok

Pasokan daging sapi di Indonesia memang jarang ada masalah. Bahkan, menjelang Idul Adha 2018, pasokan daging sudah dipastikan aman menurut Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita. Namun, pernahkah kamu membayangkan jika semua hewan ternak itu hilang, termasuk sapi?

Meski dianggap cukup mustahil, para peneliti dari VTT Technical Research Centre di Finlandia telah meneliti kemungkinan serangga sebagai bahan pengganti daging sapi.

1. Budidaya serangga adalah hal biasa di Barat

https://www.youtube.com/embed/Z15IZJxoeO4

Di Indonesia, jangkrik atau ulat biasanya digunakan untuk pakan burung. Lain halnya di Eropa, mereka sudah menjadikan serangga sebagai bisnis yang menguntungkan. Melihat hal ini, VTT mengembangkan metode fraksinasi kering yang dilakukan pada jangkrik dan larva kumbang tenebrio (mealworm).

Melalui metode tersebut, VTT bisa menghasilkan fraksi serangga dengan berbagai rasa dan tingkat kekasaran. Saat ini mereka hanya mengkajinya sebagai bahan baku bakso dan falafel.

2. Menurut VTT, rasanya gurih mirip daging sapi

Serangga Ini Ternyata Bisa Jadi Pengganti Daging Sapi Lho, Mau Coba?kriketa.id

Baca Juga: Gak Perlu Daging, Makan Serangga Adalah Alternatif Terbaik

Kedua serangga tersebut dipilih lantaran mengandung nilai gizi tinggi, seperti protein, besi, kalsium, B12, dan masih banyak lagi yang lainnya. Saking baiknya, badan kesehatan dunia (WHO) memasukkan jangkrik sebagai salah satu sumber protein masa depan. Jadi, siapa di antara kamu yang mulai gemar mengonsumsi jangkrik?

Serangga Ini Ternyata Bisa Jadi Pengganti Daging Sapi Lho, Mau Coba?vttresearch.com

Walaupun demikian, VTT tidak langsung menggunakan serangga tersebut sebagai bahan utama. Mereka hanya mengganti 5-18 persen adonan bakso atau falafel dengan jangkrik dan mealworm.

Hasilnya, fraksi dengan tingkat kekasarannya tinggi menghasilkan rasa daging yang lembut. Sedangkan, daging dengan tingkat kekasarannya rendah menghasilkan rasa daging lebih kuat. Menurut mereka, rasanya gurih mirip daging sapi.

3. Sudah siap mengganti daging sapi dengan jangkrik?

Serangga Ini Ternyata Bisa Jadi Pengganti Daging Sapi Lho, Mau Coba?dailyhive.com

Menurut VTT, sudah banyak konsumen dan industri makanan yang tertarik pada serangga sebagai sumber makanan. Meskipun hasil VTT sudah teruji, kawasan Uni Eropa belum memberikan legalitas terhadap penggunaan serangga sebagai bahan makanan baru.

Faktanya menurut peternak jangkrik Little Food asal Belgia, Nikolaas Viaene, untuk jumlah protein yang sama dengan sapi, jangkrik membutuhkan 25 kali lebih sedikit makanan, 300 kali lebih sedikit air, dan mampu menghasilkan 60 kali lebih sedikit gas rumah kaca.

Nah, bagaimana menurutmu, apakah kamu akan menjadikan serangga sebagai bahan makanan, seperti di China, Ghana, Thailand, dan sebagainya?

Baca Juga: 7 Trik Menyimpan Daging biar Bisa Tahan Lama, Awet Berbulan-bulan

yummy-banner

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya