5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!

Menikmati kopi sambil nambahin koleksi galeri nih! #LokalIDN

Belum lengkap jika ke Jogja tanpa mampir ke warung ngopi di malam hari. Sambil menikmati malam dan indahnya kenangan, kamu juga bisa mampir ke beberapa tempat nongkrong yang berkesan.

Bukan cuma aspek hidangannya saja, ada beberapa tongkrongan di Jogja yang menawarkan spot foto keren dengan gayanya yang berkonsep kuno. Cocok buat sesi pemotretanmu nih!

Berikut kafe di Jogja yang bernuansa vintage dan sangat instagramable. Simak yuk!

1. Sapulu Kopi

5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!instagram/@sapulucoffee

Merupakan salah satu warung kopi yang menyuguhkan pemandangan interior tempo dulu. Tak hanya desainnya saja yang unik, kafe ini juga dihiasi tanaman segar di sekitar serta menggunakan perabotan tradisional seperti kursi rotan kuno yang menambah daya kesan tersendiri. Harga yang diterapkan pun ramah kantong guys, yakni mulai dari Rp18 ribu

2. Kafe 0 KM Yogyakarta

5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!instagram/@0km.yogyakarta

Tak hanya bangunannya yang sangat unik dan estetik saja, kafe ini juga berada di kawasan yang menjadi incaran wisatawan yaitu area 0 KM Yogyakarta. Bangunan kafe ini dibangun dengan konsep bangunan ala Eropa dengan akses modern.

Kafe 0 KM Yogyakarta juga dihiasi dengan furnitur dan aksesori kuno seperti kipas angin tempo dulu dan sebuah peta Jogja yang menambah kesan estetiknya. Kamu bisa menikmati hidangan di kafe ini mulai dari Rp18 ribu saja.

Baca Juga: 10 Makanan Khas Yogyakarta yang Legendaris dan Paling Favorit

3. Sangmane Studio and Cafe

5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!instagram/@sangmane.studio

Jika kamu butuh suasana segarnya pegunungan, inilah jawabannya. Kafe ini terletak di jalan Kaliurang, Yogyakarta yang menyajikan suasana segarnya gunung Merapi.

Sangmane Studio and Cafe  memiliki konsep interior seperti pondok atau bangunan rumah kuno. Kafe ini juga dihiasi perambotan kuno dan tembok alami tanpa cat yang akan menambah daya tarik tersendiri.

Sangmane Studio and Cafe ini mulai buka pada pukul 15.00 WIB, cocok buat menikmati segarnya alam. Jangan khawatir, tarif suguhan yang disediakan di Sangmane Studio and Cafe ini hanya berkisar Rp15.000 hingga 30.000 saja kok.

4. Kumpeni Coffe and Ice Cream 

5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!instagram/@kumpeni.coffee

Nama Kumpeni berasal dari kata 'Kompeni' yaitu sebutan dari orang lokal untuk orang-orang Belanda yang mana dulu menjajah Indonesia. Bangunan ini memiliki gaya bangunan seperti peninggalan jaman penjajahan Belanda, yang terkesan unik dan sudah jarang ditemui di zaman sekarang.

Di samping itu, bangunan ini didekor dengan perabotan pada zaman dahulu yang menjadi berkesan antik layaknya suasana tempo dulu.

Tempat ini terletak di Jalan Kyai Ahmad Dahlan No. 32, Notoprajan, Kota Yogyakarta. Kamu bisa menikmati hidangan hanya mulai dari Rp15 ribu saja.

5. Lawas Cafe 

5 Warung Ngopi di Jogja dengan Nuansa Vintage, Cocok buat Foto!instagram/@warung.lawas

Jika dari namanya, Lawas berasal dadi bahasa Jawa yang berarti edisi lama yang melambangkan bahwa kafe tersebut juga mengangkat desain tempo dulu. Spesialnya dekorasi tempat ini adalah terdapat beberapa seni mural yang terdapat di dinding bangunan tersebut, sehingga menambah kesan estetik dari kafe.

Tempat ini juga tak kalah dari tongkrongan tempo dulu lain, yaitu selalu menghiasi beberapa titik menggunakan perabotan atau hiasan kuno yang menambah gaya temlo dulunya.

Lawas Cafe terletak di Jalan Prawirotaman 2 No. 613, Brontokusuman, Kota Yogyakarta. Kamu bisa menikmati minuman di sini dengan harga mulai dari Rp15 ribu.

Nah itulah beberapa kafe kopi yang selain menyajikan kopi yang beraneka raga, tempatnya juga bergaya kuno! Cocok buat foto deh!

Baca Juga: 10 Rekomendasi Angkringan di Yogyakarta yang Enak dan Murah Meriah

senja sandera Photo Verified Writer senja sandera

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya