Sup iga sapi merupakan salah satu hidangan lezat dan bergizi. Penikmatnya pun datang dari berbagai kalangan usia. Selain membelinya di restoran atau rumah makan, sup iga sapi juga bisa dibuat sendiri di rumah.
Sayangnya, sup iga sapi bisa saja alot dan mengeluarkan bau prengus, jika dimasak dengan cara yang kurang tepat. Lewat artikel ini, kamu bisa menyimak lima tips penting memasak sup iga sapi yang bisa diterapkan nanti.
Setiap kali hendak memasak makanan sendiri, pastikan kamu menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi, ya. Termasuk saat memasak sup iga sapi. Sebab, penggunaan bahan-bahan berkualitas tinggi akan menghasilkan cita rasa sup iga sapi yang lezat pula.
Pastikan iga sapi yang kamu beli masih dalam keadaan segar, memiliki warna cerah, lemak terdistribusi secara merata di antara serat-serat daging, tekstur daging elastis, dan tak mengeluarkan aroma yang tidak sedap.
Hindari membeli iga sapi yang memiliki warna keabu-abuan atau kecokelatan, karena itu menandakan kondisinya sudah tak segar lagi. Iga sapi yang berkualitas tinggi cenderung memiliki tekstur daging lebih empuk serta cita rasa lebih baik setelah dimasak.
Setelah mendapatkan iga sapi berkualitas tinggi, langkah selanjutnya yang harus dilakukan yaitu merendam iga sapi. Proses ini bertujuan untuk membantu melonggarkan serat daging sehingga teksturnya menjadi lebih empuk. Caranya pun mudah, kamu hanya perlu merendam iga sapi di dalam air bersih.
Supaya hasilnya maksimal, rendam iga sapi selama beberapa jam atau semalaman sebelum dimasak. Merendam iga sapi di dalam air juga membantu menghilangkan darah atau zat-zat lain yang mungkin masih menempel pada permukaan daging. Jadi, iga sapi bisa dibersihkan secara menyeluruh, serta mengurangi kemungkinan adanya bau amis atau bau tidak sedap, saat nanti masakannya matang.
Meski sudah direndam semalaman, terkadang bau prengus masih belum hilang juga dari iga sapi. Jika sudah begini, maka cara untuk mengatasinya yaitu dengan merebus iga sapi sebanyak dua kali. Cara ini dilakukan untuk memastikan bau prengus benar-benar berkurang atau bahkan hilang, saat sup iga sapi matang dan dihidangkan.
Biasanya, pada proses perebusan yang pertama, akan tampak banyak sekali kotoran pada bekas air rebusannya. Sementara pada bekas air rebusan yang kedua, air terlihat lebih bersih karena kotorannya sudah jauh berkurang. Selesai direbus, jangan lupa untuk meniriskan daging dan mencucinya untuk memastikan tak ada lagi sisa-sisa kotoran yang masih menempel.
Langkah selanjutnya yang paling ditunggu-tunggu yaitu memasak sup iga sapi. Pada proses ini jangan lupa menambahkan bumbu rempah-rempah, ya. Fungsinya adalah untuk memberikan tambahan rasa yang kaya dan kompleks pada sup iga sapi.
Beberapa bumbu rempah-rempah memiliki sifat yang bisa membantu menghilangkan atau menyamarkan bau prengus yang mungkin masih ada pada daging iga sapi. Misalnya, jahe memiliki aroma yang segar dan pedas yang dapat menutupi bau tak sedap. Sementara bawang putih memiliki sifat antibakteri yang bisa membantu membersihkan daging dari kuman atau bakteri penyebab bau tak sedap pada iga sapi.
Harus kamu pahami, bahwa durasi merebus iga sapi itu berbeda-beda. Pada rebusan pertama dan kedua, kamu cukup merebusnya selama kurang lebih 15 menit saja. Sebaiknya juga gunakan nyala api yang sedikit besar.
Selanjutnya pada proses memasak yang terakhir, kecilkan nyala api kompor. Kemudian masak sup iga sapi selama lima jam. Alasan tidak diperbolehkan menggunakan nyala api besar pada proses perebusan yang terakhir, karena cita rasa sup bisa menjadi asin.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan kamu bisa membuat sup iga sapi yang lezat, cepat empuk, dan bebas bau prengus. Selamat mencoba!