6 Kesalahan Menyimpan Bumbu Dapur yang Bikin Cepat Kedaluwarsa

Bumbu dapur adalah kunci utama dalam menciptakan masakan yang lezat. Tapi, tahukah kamu kalau cara penyimpanan yang salah justru bikin bumbu cepat kedaluwarsa atau kehilangan rasa? Padahal, kalau disimpan dengan benar, bumbu bisa bertahan lebih lama dan tetap segar untuk digunakan.
Biar bumbu dapur kamu gak cepat rusak, yuk, hindari beberapa kesalahan umum berikut ini. Siapa tahu, kamu masih sering melakukannya tanpa sadar!
1. Menyimpan bumbu di tempat lembap, bikin cepat berjamur

Bumbu dapur, terutama yang berbentuk bubuk seperti lada atau cabai, sangat sensitif terhadap kelembapan. Kalau disimpan di area yang lembap, seperti dekat wastafel atau kompor, bumbu bisa menggumpal bahkan berjamur.
Simpan bumbu di tempat kering dan jauh dari sumber air. Gunakan wadah kedap udara untuk melindunginya dari kelembapan, sehingga bumbu tetap segar lebih lama.
2. Membiarkan bumbu dalam kemasan aslinya tanpa dipindahkan

Kemasan bumbu yang asli biasanya kurang kedap udara, sehingga bikin bumbu lebih cepat terkena udara dan lembap. Apalagi kalau kemasannya sering dibuka dan ditutup, risiko bumbu terpapar bakteri juga meningkat.
Pindahkan bumbu ke dalam wadah kaca atau plastik kedap udara yang memiliki tutup rapat. Selain lebih higienis, cara ini juga memudahkan kamu saat mengambil bumbu.
3. Menaruh bumbu di dekat kompor, terpapar panas terus-menerus

Panas dari kompor atau oven bisa memengaruhi kualitas bumbu, terutama yang berbentuk bubuk dan minyak. Paparan panas terus-menerus bikin aroma dan rasa bumbu jadi cepat hilang.
Jauhkan bumbu dari area panas seperti kompor atau oven. Simpan di rak khusus yang memiliki suhu ruangan stabil, jauh dari cahaya matahari langsung.
4. Gak menutup rapat wadah bumbu, bikin rasa cepat hilang

Wadah bumbu yang gak tertutup rapat memungkinkan udara masuk, yang bisa bikin bumbu kehilangan rasa dan aromanya. Selain itu, ini juga membuka peluang masuknya debu atau serangga kecil.
Selalu pastikan wadah bumbu tertutup rapat setelah digunakan. Jika perlu, pilih wadah dengan penutup yang memiliki seal karet agar udara gak mudah masuk.
5. Menyimpan bumbu segar di suhu ruang, malah cepat layu

Bumbu segar seperti daun bawang, seledri, atau jahe biasanya dibiarkan begitu saja di suhu ruang. Padahal, ini bikin bumbu cepat layu, kering, atau bahkan membusuk dalam waktu singkat.
Simpan bumbu segar di dalam kulkas dengan cara yang tepat. Bungkus dengan kertas atau plastik berlubang, lalu masukkan ke dalam laci sayuran agar tetap segar lebih lama.
6. Menggabungkan bumbu baru dengan bumbu lama, bikin kualitasnya menurun

Kebiasaan mencampur bumbu baru dengan bumbu lama biasanya bikin kualitasnya menurun. Jika bumbu lama sudah mulai lembap atau terkontaminasi, bumbu baru yang dicampurkan juga akan ikut rusak.
Pisahkan bumbu baru dan lama di wadah yang berbeda. Habiskan bumbu lama terlebih dahulu sebelum membuka yang baru, sehingga kualitasnya tetap terjaga.
Menyimpan bumbu dapur dengan benar itu penting banget untuk menjaga kualitas masakan dan menghindari pemborosan. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, bumbu dapurmu gak cuma lebih awet, tapi juga tetap lezat untuk digunakan kapan saja. Yuk, mulai perhatikan cara penyimpanan bumbu di dapur agar masakan kamu selalu on point!