Resep Portuguese Egg Tart yang Isiannya Lembut dan Manisnya Pas

Portuguese egg tart dikenal dengan kulit pastry-nya yang renyah dan isian custard yang lembut serta manisnya yang pas. Camilan khas ini memang sering menggoda karena aroma panggangannya yang harum dan tampilan kuning keemasan yang menggugah selera. Cocok dinikmati sebagai teman teh sore atau hidangan penutup saat berkumpul bersama keluarga.
Membuat portuguese egg tart di rumah sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan bahan-bahan yang cukup sederhana dan langkah yang tepat, kamu bisa menghadirkan kue khas Portugal ini dengan tekstur yang lembut di dalam dan garing di luar. Rasanya yang creamy namun tidak berlebihan membuat siapa pun ingin mencicipinya lagi dan lagi.
Bahan Portuguese Egg Tart

Bahan kulit:
250 gram tepung terigu protein sedang
60 gram filma prestige
125 ml air
1/4 sdt baking powder
Bahan laminasi:
150 gram butter
Bahan isian:
30 gram putih telur
80 gram kuning telur
65 gram gula pasir
125 gram susu
250 gram whipping cream
1 gram perisa vanila, opsional
1/4 sdt garam, opsional
Cara Membuat Portuguese Egg Tart

Potong butter kecil-kecil, taruh di plastik lebar, ratakan tipis, lalu potong kotak-kotak. Simpan di freezer sampai benar-benar beku agar nanti mudah dipotek dan dicampurkan ke adonan.
Dalam bowl, campur 250 gram tepung terigu protein sedang, 1/2 sdt baking powder, dan sedikit garam. Aduk rata.
Masukkan 125 gram butter suhu ruang ke campuran tepung. Aduk dengan mikser paddle atau spatula hingga berbutir, jangan kalis.
Tuang kurang lebih 100 ml air es secara bertahap sambil diaduk. Aduk hingga menggumpal, tidak perlu kalis. Hindari overmix agar adonan tetap flaky.
Masukkan margarin beku ke dalam adonan. Aduk sebentar hingga margarin menyebar tapi masih berbentuk kotak. Jangan sampai meleleh atau tercampur rata.
Bungkus adonan dengan plastik, bentuk persegi, lalu simpan di freezer selama 15–30 menit (tergantung suhu freezer) hingga set, tapi tidak membatu.
Keluarkan adonan, gilas dengan rolling pin. Lakukan 2–3 kali lipatan atau amplop, taburi tepung agar tidak lengket. Pastikan margarin tetap terlihat berlapis.
Setelah digilas dan dilipat, simpan kembali di kulkas agar margarin tidak mencair. Proses ini penting supaya pastry tetap berlapis saat dipanggang.
Gilas adonan hingga ketebalan kurang lebih 1/2 cm, lalu cetak sesuai ukuran cetakan egg tart. Sisakan bagian pinggir agak tinggi karena adonan akan menyusut saat dipanggang.
Kocok ringan 2 butir kuning telur + 1 putih telur, tambahkan 75 gram gula pasir, 150 ml susu cair, 100 ml whipping cream cair, vanila ekstrak, dan sedikit garam. Aduk rata, lalu saring.
Tuang custard ke dalam kulit pastry yang sudah dicetak isi 3/4 penuh. Panggang di suhu 190 derajat Celcius selama kurang lebih 25–30 menit. Setelah itu bisa naikkan suhu jadi 200 derajat Celcius selama 5 menit untuk memberi warna lebih cantik.
Setelah matang, dinginkan egg tart, lalu sajikan. Kulitnya flaky, renyah, dan isiannya creamy dengan aroma telur yang lembut.
Tips Membuat Portuguese Egg Tart

Gilas adonan dengan rolling pin kemudian lipat dan gilas kembali. Ulangi hingga butter blend menjadi tipis agar hasilnya bisa mengembang dengan sempurna dan tetap renyah.
Pastikan campuran susu, kuning telur, dan gula kental tapi tetap bisa dituang agar teksturnya lembut tanpa pecah saat dipanggang.
Menyaring adonan akan membantu menghindari gumpalan dan membuat hasil isian lebih halus dan mulus.
Panggang pada suhu 190 derajat Celcius selama kurang lebih 25 sampai 30 menit. Setelah itu bisa naikkan suhu jadi 200 derajat Celcius agar bagian atas tart bisa karamelisasi cantik tanpa membuat bagian bawahnya gosong.
Biarkan tart dingin sejenak setelah dipanggang supaya lapisannya set dan rasa manisnya lebih seimbang saat disantap.
Portuguese egg tart dengan isian yang lembut dan manisnya pas ini memang cocok dinikmati kapan saja, baik sebagai camilan sore maupun hidangan penutup spesial. Perpaduan kulit pastry yang renyah dan krim custard yang lumer di mulut membuatnya sulit untuk ditolak. Selamat mencoba di rumah!