Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jangan Sampai Gagal! Ini 7 Rahasia Bikin Pancake Stroberi Anti Bantat

ilustrasi pancake stroberi (pexels.com/Cats Coming)
Intinya sih...
  • Pilih tepung terigu berprotein rendah untuk tekstur pancake yang lebih ringan dan empuk.
  • Saring bahan kering seperti tepung, baking powder, garam, dan gula halus sebelum dicampur menjadi adonan.
  • Gunakan telur suhu ruang agar adonan pancake lebih mudah tercampur rata dan tambahkan buttermilk atau yogurt untuk kelembutan ekstra.

Siapa yang tidak suka pancake stroberi yang lembut, manis, dan segar? Meskipun rasa dan teksturnya banyak disukai semua kalangan, namun seringkali beberapa orang masih kesulitan untuk membuat pancake yang empuk dan malah menghasilkan tekstur yang bantat dan tidak sesuai harapan. 

Dalam artikel ini, akan dibagikan tujuh rahasia membuat pancake stroberi yang anti bantat. Dari pemilihan tepung yang tepat hingga cara memasaknya, setiap detail akan memastikan pancake yang kamu buat memiliki tekstur yang pas dan rasa yang maksimal. Yuk, coba semua tipsnya dalam artikel ini ya!

1. Gunakan tepung terigu berprotein rendah

ilustrasi menambahkan adonan tepung (pexels.com/Nicole Michalou)

Saat membuat pancake, jangan sembarangan menggunakan jenis tepung terigu. Pilih tepung terigu berprotein rendah supaya tekstur pancake lebih ringan dan empuk. Tepung ini memiliki kandungan gluten yang lebih rendah, sehingga pancake yang kamu buat tidak akan bantat.

Sebaliknya, tepung terigu dengan kandungan protein tinggi cenderung menghasilkan tekstur pancake yang lebih padat atau keras. Selain itu, pastikan tepung yang digunakan dalam kondisi segar dan tidak terlalu lama disimpan, agar kualitasnya tetap terjaga.

2. Saring semua bahan kering yang digunakan

ilustrasi menyaring tepung (pexels.com/Mikhail Nilov)

Jika sudah mempersiapkan semua bahan dengan tepat dan benar, selanjutnya saring bahan kering seperti tepung, baking powder, garam, dan gula halus sebelum dicampur menjadi adonan.

Proses penyaringan ini membantu menghindari gumpalan yang dapat mengganggu tekstur dan hasil akhir pancake. Jangan ragu untuk menyaring semua bahan kering meskipun bahan tersebut terlihat halus, karena cara ini akan meningkatkan hasil akhir pancake buatanmu.

3. Jangan overmix adonan pancake

ilustrasi mengaduk adonan pancake (pexels.com/Ivan Samkov)

Ketika mencampurkan bahan untuk membuat adonan pancake jangan overmix adonan. Aduk hanya sampai bahan kering dan basah tercampur saja dengan tekstur yang masih agak kental.

Mengaduk terlalu lama akan mengaktifkan gluten dalam tepung yang bisa menyebabkan pancake menjadi keras atau bantat. Setelah mencampur, diamkan sekitar 5 menit sebelum dimasak. Proses ini memberi waktu bagi adonan untuk mengembang sehingga menjadi lebih empuk dan lembut saat dimasak.

4. Pakai telur dalam suhu ruangan

ilustrasi telur dalam suhu ruang (pexels.com/Denis Liendo)

Gunakan telur yang sudah mencapai suhu ruangan agar adonan pancake lebih mudah tercampur rata. Telur yang masih dingin dan langsung dikeluarkan dari kulkas bisa membuat adonan sulit tercampur dengan bahan lainnya, sehingga menghasilkan tekstur pancake yang menggumpal.

Ketika telur berada pada suhu ruang, protein dalam telur akan lebih mudah bekerja untuk mengikat bahan-bahan lain dalam adonan, sehingga adonan jadi lebih mudah tercampur dan memiliki tekstur yang halus.

5. Perhatikan takaran baking powder

ilustrasi menambahkan baking powder ke dalam adonan (pexels.com/Ron Lach)

Baking powder adalah bahan yang penting agar adonan pancake buatanmu bisa mengembang sempurna. Tapi kamu harus menggunakan takaran yang tepat agar pancake buatanmu menjadi lebih ringan dan empuk.

Jika terlalu sedikit baking powder, hasil akhir pancake bisa menjadi bantat dan tidak mengembang dengan baik. Sebaliknya, jika terlalu banyak menambahkan bahan ini, rasa pahit dari baking powder bisa muncul dan mengganggu keseluruhan rasa pancake. Gunakan sekitar 1 sendok teh baking powder untuk setiap 120 gram tepung.

6. Kombinasikan dengan buttermilk atau yogurt

ilustrasi yogurt (pexels.com/CatsComing)

Jika kamu ingin cita rasa pancake buatanmu menjadi lebih kaya, kamu bisa menambahkan buttermilk atau yogurt. Kedua bahan ini memberikan kelembutan ekstra dan juga sedikit rasa segar yang menyeimbang rasa manis pada pancake.

Selain itu, buttermilk dan yogurt juga bisa membantu menjaga kelembaban pancake agar tetap empuk dan tahan lebih lama. Campurkan salah satu bahan ini pada adonan pancake buatanmu agar memiliki cita rasa yang lebih kaya, segar, serta sehat.

7. Masak pancake dengan api sedang

ilustrasi memasak pancake (pexels.com/cottonbro studio)

Tips terakhir agar pancake buatanmu tidak bantat dan sempurna saat dinikmati adalah dengan memasaknya di atas api sedang. Jika api terlalu besar, bagian luar pancake akan cepat gosong, sementara bagian dalamnya masih mentah. Sebaliknya, api yang terlalu kecil membuat pancake matang terlalu lama dan bisa menjadi keras.

Api sedang memungkinkan pancake untuk matang lebih merata. Agar pancake tidak terlalu cepat gosong, pastikan wajan sudah cukup panas sebelum menuang adonan dan oleskan mentega agar adonan mudah dibalik serta tidak lengket.

Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa membuat pancake stroberi yang lebih empuk, lembut, dan enak. Jangan lupa untuk mempersiapkan bahan-bahan segar dan teknik yang tepat agar setiap gigitannya terasa sempurna. Selamat mencoba ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firda Fortuna Nasich
EditorFirda Fortuna Nasich
Follow Us