Resep Ciabatta Rolls, Roti Crunchy Populer Khas Italia

1. 220 gram tepung serba guna
2. 200 ml air
3. ⅛ sendok teh ragi instan
4. 1 sendok teh garam

1. Dalam mangkuk sedang, campurkan 175 gram tepung serba guna, ragi, serta 40 ml air. Lalu, uleni hingga tercampur rata. Setelahnya, tutupi adonan dengan cling wrap dan dinginkan semalaman.
2. Keesokan harinya, siapkan wadah besar. Masukkan adonan yang telah didinginkan, tambahkan sisa tepung, air, dan garam. Uleni adonan hingga tidak menempel di sisi mangkuk. Perlu diingat, bahwa adonan akan sangat basah.
3. Olesi mangkuk pyrex atau yang bisa digunakan untuk memanggang di oven dengan sedikit minyak zaitun. Masukkan adonan ke dalam mangkuk. Tutup dengan cling wrap dan biarkan mengembang sekitar 45 menit.
4. Basahi tangan sedikit dan regangkan serta lipat adonan untuk membantu membangun gluten. Tutupi lagi dengan cling wrap dan biarkan mengembang kembali selama kurang lebih 45 menit.
5. Ulangi langkah ini hingga adonan mengembang dua kali lipat.
6. Keluarkan adonan dari mangkok, letakkan di meja yang telah ditaburi tepung terigu. Bagi adonan menjadi delapan gulungan persegi. Tempatkan roti di atas kertas perkamen. Tutup dan diamkan selama sekitar 20 menit.
7. Tempatkan loyang besar terbalik ke dalam oven dan panaskan oven sampai 230 derajat Celsius.
8. Secara bertahap geser kertas perkamen dengan adonan ke atas loyang terbalik. Semprotkan sedikit air pada adonan dan panggang selama 20 menit. Pada menit ketiga saat memanggang, semprotkan air lagi pada adonan untuk membuat uap di dalam oven.
9. Setelah selesai, roti akan memiliki kerak berwarna keemasan yang bagus. Pindahkan roti ke rak pendingin hingga benar-benar dingin sebelum disajikan.

1. Ragi instan memiliki umur yang lebih pendek daripada ragi kering aktif. Pastikan untuk memeriksa apakah ragi yang kamu gunakan belum kedaluwarsa sebelum membuat roti ciabatta ini.
2. Sebab adonan basah dan lengket, bench scraper sangat membantu untuk membantu membagi dan memindahkan adonan.
3. Menyemprotkan air ke adonan akan membantu membuat kulitnya enak dan berkerak.
4. Untuk memastikan roti ciabatta tetap segar, dinginkan seluruhnya setelah dipanggang sebelum disimpan.
5. Tempatkan dalam kantong plastik atau kotak roti, atau bungkus dengan kertas roti dan simpan pada suhu ruang.
6. Jangan didinginkan atau akan menyebabkan roti menjadi kering.

Ciabatta merupakan jenis roti dari gandum yang kaya akan serat yang baik untuk pencernaan. Berikut kandungan nutrisi yang terdapat dalam roti khas Italia ini.

1. Kalori 227kkal
2. Karbohidrat 46g
3. Protein 8g
4. Lemak 1g
5. Lemak jenuh 1g
6. Natrium 294mg
7. Besi 1mg
8. Kalium 65mg
9. Serat 2g 
10. Gula 1g
11. Vitamin A 1IU 
12. Kalsium 11mg 

Ciabatta adalah jenis roti serba guna. Kamu bisa membaginya menjadi dua bagian dan dijadikan sandwich yang lezat. Kamu juga bisa menyobeknya sedikit demi sedikit untuk dicelupkan ke dalam sup krim dan sajikan sebagai lauk. Bisa juga langsung dimakan sebagai camilan biasa

Selain itu, cara membuatnya pun terbilang mudah. Ikuti langkah demi langkah cara pembuatannya, dan kamu akan tahu betapa mudahnya membuat roti ciabatta ini.

Kamu juga tidak perlu tambahan gula ke dalam adonan. Nah, jika kamu ingin mengurangi gula, tapi tetap ingin mengonsumsi roti, ciabatta bisa jadi alternatif untuk dibuat di rumah.

Kamu dapat membungkus ciabatta rolls dengan kantong plastik kedap udara. Simpan dalam suhu ruangan selama 2-3 hari di ruangan yang kering dan sejuk.

Jauhkan dari sinar matahari secara langsung. Jangan memasukkan ciabatta ke dalam kulkas, karena dapat menyebabkan tekstur roti menjadi cepat kering.

Ciabatta bisa dijadikan menu sarapan yang mudah dipadukan dengan telur, irisan tomat, saus, ditambah dengan taburan keju. Tertarik untuk membuat roti yang satu ini? Yuk, langsung praktikkan di dapur!