Kolak pisang; hampir semua masyarakat khususnya di Indonesia tahu tentang minuman khas yang identik dengan suasana Ramadan ini. Rasa manis dan aroma yang begitu menggugah selera menjadikan kolak pisang menjadi salah satu sajian favorit saat berbuka puasa.
Artikel berikut akan menjelaskan tentang asal-usul kolak pisang dan resep mudah bagi kamu yang ingin mencoba.
Kolak pisang sendiri sebenarnya bukan makanan asli yang berasal dari Indonesia, lho. Tapi merupakan makanan yang berasal dari Timur Tengah.
Dulu para ulama menggunakan berbagai media untuk menyebarkan agama Islam di Nusantara, salah satunya adalah dengan media kolak. Sehingga arti kolak sendiri merujuk pada kata "khalik" yaitu Tuhan.
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kolak pun juga memiliki arti. Sebagai contoh adalah pisang kepok yang merujuk pada kata "kapok" yang artinya jera, dengan harapan masyarakat Indonesia nantinya tidak akan berbuat dosa lagi karena jera.
Ada banyak sekali pengembangan menu dari kolak pisang. Ada kolak pisang dengan ubi, kolak pisang ubi dengan tambahan daun pandan, dan lain sebagainya.
Kolak pisang yang disajikan setiap 100 gram mengandung sebanyak 163 kalori yang terdiri dari :
Dengan kandungan tersebut, kolak pisang tergolong dalam hidangan yang sehat dan dapat memberi manfaat untuk tubuh. Selain itu, kolak pisang secara umum juga mengandung vitamin A, B, C, hingga kalium.
Jadi kolak pisang adalah hidangan yang tepat disantap setelah seharian berpuasa.
Bahan-bahan yang harus disiapkan adalah sebagai berikut.
Langkah-langkah :
Sajikan kolak pisang di dalam mangkuk saat menjelang berbuka puasa. Pastikan untuk dikonsumsi dalam keadaan hangat alias jangan sampai dingin karena akan mengurangi kenikmatan kolak pisang.
Itulah sejarah singkat, manfaat, dan resep gampang dari kolak pisang. Cukup mudah bukan? Selamat mencoba dan semoga berhasil!