5 Tips Membuat Kue Putu Gluten Free yang Tetap Lembut dan Harum Pandan
- Gunakan campuran tepung beras dan tepung tapioka untuk tekstur lembut
- Gunakan air pandan alami untuk warna dan aroma khas
- Gunakan gula merah asli sebagai isian untuk cita rasa manis legit
Siapa yang tidak kenal kue putu? Camilan tradisional ini terkenal dengan aroma pandan yang menggoda dan isian gula merah yang meleleh di mulut. Biasanya dibuat dari tepung beras, tapi kini kamu juga bisa membuat versi gluten free-nya agar aman dikonsumsi oleh siapa pun, termasuk yang sensitif terhadap gluten.
Namun, membuat kue putu gluten free tidak bisa sembarangan karena tekstur dan adonannya sedikit berbeda dari versi biasa. Butuh takaran yang pas dan bahan pengganti yang tepat agar hasilnya tetap lembut, kenyal, dan wangi pandan. Yuk, simak lima tips berikut ini agar kue putu gluten free buatanmu tetap lezat dan menggoda.
1. Gunakan campuran tepung beras dan tepung tapioka
Untuk menghasilkan kue putu gluten free yang lembut, kamu bisa mencampurkan tepung beras dengan sedikit tepung tapioka. Tepung beras memberi tekstur khas kue putu, sementara tepung tapioka membuatnya lebih kenyal dan tidak mudah hancur. Komposisi yang pas adalah 3:1, yaitu tiga bagian tepung beras dan satu bagian tepung tapioka.
Pastikan kamu menggunakan tepung beras murni, bukan yang mengandung tambahan gluten. Aduk kedua tepung hingga benar-benar rata sebelum diberi air pandan. Dengan cara ini, kue putu akan punya tekstur empuk dan tidak kering.
2. Gunakan air pandan alami untuk warna dan aroma yang khas
Kue putu identik dengan warna hijau alami dan aroma daun pandan yang harum. Untuk versi gluten free yang lebih sehat, sebaiknya gunakan air pandan asli hasil blender daun pandan dengan sedikit air. Hindari pewarna sintetis agar hasilnya tetap alami dan aman dikonsumsi.
Air pandan bukan hanya memberi warna cantik, tapi juga membuat kue putu wangi sejak dikukus. Tambahkan juga sedikit garam untuk menonjolkan rasa manis dari gula merah. Hasilnya, kue putu gluten free buatanmu akan tetap menggoda dan beraroma sedap.
3. Gunakan gula merah asli sebagai isian
Gula merah adalah kunci cita rasa manis legit pada kue putu. Gunakan gula merah asli yang masih padat dan beraroma khas, bukan yang sudah dicampur dengan gula pasir. Gula merah murni akan meleleh sempurna saat dikukus dan memberikan rasa manis alami.
Potong gula merah menjadi kecil-kecil agar mudah dimasukkan ke dalam adonan kue. Jika ingin lebih wangi, kamu bisa mencampurnya dengan sedikit parutan kelapa kering. Dengan cara ini, setiap gigitan kue putu gluten free akan terasa lebih autentik dan lezat.
4. Kukus dengan api sedang agar tekstur tidak pecah
Proses mengukus berperan penting dalam menentukan hasil akhir kue putu. Gunakan api sedang agar adonan matang merata dan tidak terlalu cepat mengembang. Jika api terlalu besar, adonan bisa pecah atau terlalu kering di bagian luar.
Panaskan kukusan terlebih dahulu dan pastikan airnya sudah mendidih sebelum memasukkan adonan. Tutup kukusan dengan kain bersih agar uap air tidak menetes ke kue. Hasilnya, kue putu gluten free akan matang sempurna dan tetap lembut.
5. Sajikan dengan parutan kelapa yang gurih dan segar
Kue putu tidak lengkap tanpa taburan kelapa parut di atasnya. Pilih kelapa yang tidak terlalu tua agar hasil parutannya lembut dan gurih. Kukus sebentar kelapa parut dengan sedikit garam untuk menjaga kesegarannya dan mencegah cepat basi.
Taburkan kelapa parut di atas kue putu sesaat sebelum disajikan agar tidak menyerap kelembapan. Kombinasi rasa manis gula merah dan gurihnya kelapa akan membuat kue putu gluten free terasa sempurna. Camilan tradisional ini tetap nikmat meski tanpa gluten.
Sudah siap mencoba membuat kue putu gluten free yang lembut dan harum pandan? Yuk, kreasikan resepnya di rumah dan nikmati sensasi kue tradisional yang lebih sehat dan tetap lezat.
