Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pisang rebus merupakan makanan yang tergolong sangat sederhana. Selain dapat ditemukan hampir di semua wilayah Indonesia, makanan ini juga dapat dinikmati kapan pun.
Selain memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang enak, ternyata pisang rebus juga memiliki banyak kandungan yang bermanfaat bagi tubuh lho! Penasaran? Yuk, disimak!
1. Memperlancar pencernaan
ilustrasi makan (unsplash.com/Junior REIS) Dilansir Web MD, pisang rebus kaya akan serat yang dapat memperlancar proses pencernaan dalam tubuh sehingga mampu mencegah kondisi konstipasi. Selain itu, dalam pisang rebus juga terkandung prebiotik dan probiotik. Hal itu dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
Baca Juga: 5 Informasi Penting Mengenai Pulau Pisang, Mirip Buah Pisang!
2. Menurunkan tekanan darah
ilustrasi pemeriksaan tekanan darah (Unsplash.com/Hush Naidoo Jade Photography) Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat meningkatkan peluangmu terkena penyakit jantung atau pun stroke. Dilansir Health Line, sebuah pisang rebus berukuran sedang mengandung sebanyak 422 miligram potasium atau kalium. Dengan adanya kandungan kalium yang tinggi, dapat membantu menstabilkan peredaran darah sehingga mencegah hipertensi yang bisa berakibat penyakit jantung kronis.
3. Mengurangi stres
ilustrasi pria tertawa (unsplash.com/leandro fregoni) Berdasarkan penelitian yang ditulis dalam laman ncbi.nlm.nih.gov, pisang mengandung senyawa triptofan yaitu asam amino yang tidak hanya dapat menenangkan mood seseorang, namun juga meningkatkan daya ingat. Harus dicoba nih!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Meningkatkan kesehatan ginjal
ilustrasi ginjal (unsplash.com/Robina Weermeijer) Zat potasium atau kalium sangat penting untuk mengontrol tekanan darah dan menjaga fungsi ginjal. Suatu penelitian yang dilansir dalam laman sci-hub.se menyatakan bahwa hampir 50% dari mereka yang makan pisang sebanyak 4-6 kali seminggu, memberikan berpeluang lebih kecil untuk mengembangkan penyakit ginjal dibandingkan mereka yang tidak makan buah tersebut.
5. Terasa kenyang lebih lama
ilustrasi sedang menimbang berat badan (Unsplash.com/i yunmai) Dikutip dari laman pubmed.ncbi.nlm.nih.gov, jenis karbohidrat di dalam pisang rebus ini adalah molekul gula kompleks jenis pektin. Senyawa tersebut memiliki kemampuan untuk berubah menjadi bentuk gel ketika memasuki kondisi berair di saluran pencernaan. Efeknya, nafsu makan dapat ditekan dalam waktu cukup lama karena rasa kenyang meningkat. Siapa nih yang ingin diet?
Baca Juga: Resep Pisang Rai Khas Bali, Jajanan Lezat dan Empuk