TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Catat! Ini 5 Macam Vaksin yang Harus Didapatkan Orang Dewasa

#ANGPOIN Vaksin bukan untuk anak kecil saja guys

npr.org

Banyak yang beranggapan bahwa vaksin hanya diperuntukan untuk anak kecil saja. Banyak juga yang berpikir bahwa kalau sudah di vaksinasi pada waktu kecil, maka kalau sudah dewasa tidak perlu vaksinasi lagi. Namun itu adalah anggapan yang salah. Meskipun sudah dewasa, kita tetap perlu tahu dan harus mendapatkan vaksin untuk melindungi kita dari berbagai macam penyakit yang dapat menyerang dimanpun dan kapanpun. 

Berikut adalah 5 vaksin yang dianjurkan untuk orang dewasa miliki demi menjaga ketahanan dan kesehatan tubuh.

1. Vaksin HPV (Gardasil 9)

aarp.org

Vaksin HPV mengurangi risiko tertular papillomavirus manusia dan kemudian menurunkan kemungkinan seseorang terkena kanker serviks atau kutil kelamin. Sebelumnya, vaksin ini direkomendasikan untuk pria dan wanita hingga usia 26, tetapi FDA (Food and Drug Administration) baru-baru ini memperluas rekomendasi untuk menyertakan pria dan wanita hingga usia 45 tahun.

Menurut Nathan Smaras, asisten profesor di Fakultas Kedokteran David Geffen di Universitas California, Los Angeles, Vaksin HPV adalah salah satu vaksin yang sukses besar dalam mengurangi kanker. Kanker serviks adalah salah satu penyebab umum kanker pada wanita, dan angka itu telah turun drastis dengan adanya vaksin HPV ini.

2. Vaksin TDAP

irishtimes.com

Vaksin Tdap ini melindungi terhadap tetanus, difteri, dan pertusis (yang kita kenal sebagai batuk rejan). Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, semua orang dewasa harus mendapatkan vaksin ini jika mereka tidak menerimanya pada masa remaja, dan kemudian mendapat suntikan booster Td setiap 10 tahun untuk melanjutkan perlindungan terhadap tetanus dan diphtheria. 

Vaksin ini juga sangat penting bagi wanita hamil ketika mereka berada di suatu tempat antara 27 dan 36 minggu hamil untuk membantu melindungi bayi mereka. Batuk rejan bisa serius dan mematikan bagi bayi. Dengan memvaksinasi seorang ibu, ia dapat menularkan antibodi ke bayinya yang belum lahir yang membantu melindungi bayinya di bulan-bulan pertama kehidupannya. 

Baca Juga: Dari Ebola Hingga Antivaksin, Ini Ancaman Kesehatan Global Menurut WHO

3. Vaksin Pneumokokus

rtl.fr

Penyakit pneumokokus adalah penyakit yang cukup umum tetapi bisa parah, membunuh dan merawat ribuan orang setiap tahun dengan infeksi serius seperti pneumonia dan meningitis. Paling banyak yang menderita penyakit ini adalah orang dewasa berusia 65 tahun ke atas.

Untuk orang dewasa, tersedia dua vaksin pneumonia yang berbeda yaitu PPSV23 dan PCV13. Masing-masing melindungi penerima terhadap berbagai jenis infeksi bakteri pneumokokus.

Vaksin ini direkomendasikan untuk orang dewasa 65 tahun ke atas, serta pada orang dewasa muda dengan kondisi medis tertentu seperti diabetes dan penyakit jantung yang menempatkan mereka pada risiko yang lebih tinggi untuk menjadi sakit parah. 

4. Vaksin Influenza

npr.org

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika, vaksin influenza yang diberikan setiap tahun adalah cara terbaik untuk melindungi diri dari influenza, yang menewaskan sekitar 80.000 dan dirawat di rumah sakit 900.000 selama musim dingin.

Vaksin influenza bekerja dengan cara membangun antibodi dalam tubuh seseorang untuk melawan virus influenza. Vaksin influenza butuh sekitar dua minggu untuk bekerja menciptakan antibodi dalam tubuh seseorang.

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Ini 5 Alasan Pentingnya Lakukan Vaksinasi Flu!

Verified Writer

Arya Sarimata

"When life gets you down, you know what you gotta do? Just keep swimming" -Dory-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya