TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Bumbu Tradisional Karibia Ini Bisa Membantu Mengatasi Inflamasi

Bantu tingkatkan kesehatan tubuh penggunanya

Ilustrasi rempah-rempah (pexels.com/Mareefe)

Peradangan atau inflamasi adalah reaksi alami yang dihasilkan oleh tubuh dalam merespons infeksi dan cedera, di mana peradangan kronis dipengaruhi oleh berbagai penyebab dari faktor internal maupun eksternal yang dialami oleh penderitanya. 

Nah, terdapat bumbu tradisional Karibia yang memiliki kandungan antiinflamasi yang bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah peradangan kronis. Beberapa bisa didapat dengan mudah, ini daftarnya!

1. Kakao 

Ilustrasi cokelat batangan (pexels.com/Vie Studio)

Sebagai salah satu daerah mampu memproduksi kakao dengan kualitas tinggi, Karibia mampu meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengatasi inflamasi melalui kandungan antioksidan yang terdapat dalam kakao.

Antioksidan flavanol dalam kakao disebutkan mampu melindungi kesehatan pembuluh darah dan mengurangi risiko penyakit stroke dan jantung. Kamu bisa menemukan kandungan flavanol ini dengan mengonsumsi dark chocolate yang memiliki kandungan kakao dalam jumlah yang tinggi, ya.

Baca Juga: 10 Makanan dan Minuman Pereda Dispepsia atau Maag, Tanpa Obat!

2. Kunyit 

ilustrasi kunyit (pixabay.com/NirmalSarkar)

Kunyit menjadi salah satu bumbu pelengkap dan sering kali digunakan dalam berbagai hidangan di Asia. Kunyit mengandung antioksidan yang mampu melindungi kesehatan otak, serta membantu dalam penanganan diabetes, penyakit jantung, obesitas, dan kanker.

Bahkan, kamu dapat menemukan kunyit di berbagai hidangan khas India yang disajikan bersama dengan rempah-rempah lainnya, seperti kari dan geera. Selain itu, kamu juga dapat mencampurkan kunyit dengan piperin sehingga mampu meningkatkan jumlah penyerapan kurkumin dalam tubuh.

3. Aserola

ilustrasi acerola (pexels.com/Julia Filirovska)

Malpighia emarginata atau aserola menjadi salah satu bahan makanan yang memiliki kandungan asam askorbat atau vitamin C dalam jumlah yang tinggi. Vitamin C diketahui dapat mengurangi jumlah radikal bebas, sehingga membuat aserola memiliki kemampuan untuk mengatasi peradangan dalam tubuh.

Selain itu, aserola juga menawarkan berbagai kandungan antiinflamasi lainnya seperti karotenoid, polifenol, dan flavonoid. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung atau membuatnya jadi jus buah.

4. Jahe 

ilustrasi jahe (pixabay.com/siala)

Jahe menjadi salah satu bahan makanan yang dapat kamu temukan secara mudah dalam berbagai hidangan ataupun minuman Karibia, begitu pula dengan masakan Nusantara. Jahe diketahui memiliki khasiat antiinflamasi yang baik untuk kesehatan tubuh.

Dengan kandungan gingerol dan shogaol di dalamnya, jahe mampu meningkatkan jalur enzim yang berkaitan dengan peradangan dan sering kali disebabkan oleh beberapa permasalahan kesehatan seperti diabetes, penuaan, dan penyakit neurokognitif.

Baca Juga: Bisa Bantu Obati Hipertensi, Tambahkan 10 Rempah Ini ke dalam Masakan

Verified Writer

Cecilia Irawan

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya